MN Vietnam berbahas tentang Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (amandemen).

(VOVworld) - Di depan persidangan ke-9 Majelis Nasional (MN) Vietnam angkatan ke-13, pada Selasa (16 Juni), MN  menyediakan waktu sepanjang hari untuk berbahas tentang Rancangan  Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (amandemen). Para anggota MN sepakat mengatakan bahwa amendemen  Kitab Undang-Undang kali ini  bertujuan mengkongkritkan dan menciptakan dasar hukum guna menjamin pelaksanaan Undang-Undang Dasar-tahun 2013 dan terus menginstitusikan haluan-haluan besar Vietnam tentang pekerjaan  hukum, diantaranya ada undang-undang  pidana.


MN Vietnam berbahas tentang Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (amandemen). - ảnh 1
Para anggota MN melakukan perbahasan di Aula.
(Foto: vietnamplus.vn)

Untuk menjamin kelayakan, kualitas dan hasil-guna Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana  (amandemen), para anggota MN sepakat dengan amandemen Kitab Undang-Undang kali ini, pertama-tama ialah perlu memecahkan masalah-masalah yang benar-benar ada problematik, sehingga mengurangi daya-guna dan hasil-guna  pekerjaan pencegahan dan pemberantasn kriminalitas yang telah dijelaskan dalam proses mengevaluasikan praktek dalam pelaksanaan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana, hanya melengkapi masalah-masalah baru ketika benar-benar diperlukan,  memenuhi  kebutuhan praktek. Para anggota MN sepakat dengan rekomendasi Pemerintah tentang pengambilan pendapat rakyat terhadap Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana  (amandemen)

Para anggota MN juga meminta mempertahakan hukuman mati  terhadap kejahatan yang luar biasa seriusnya seperti kejahatan perang, kejahatan anti umat manusia, kejahatan menyabot  perdamaian, kriminalitas narkotika dan  pembunuhan manusia./.   

Komentar

Yang lain