(VOVworld) – Negara-negara Arab daerah Teluk, pada Senin (1 Juli), telah mendesak kepada Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) supaya mengadakan pertemuan darurat guna beraksi dan mencegah bentrokan yang sedang mengancam kota Homs, Suriah- sasaran dalam satu kampanye besar yang dilakukan tentara pemerintah.

Dalam satu pernyataan, Dewan Kerjasama Teluk (GCC) yang meliputi 6 negara memberitahukan bahwa mereka sedang “memantau dengan kekhawatiran mendalam” terhadap kampanye mengepung kota Homs yang dilakukan tentara pemerintah Suriah. Beberapa kabupaten yang diduduki faksi oposisi di kota Homs sedang menjadi sasaran dalam satu kampanye militer baru dari pasukan yang setia kepada Presiden Bashar al-Assad sejak 29 Juni lalu.


Sementara itu, Arab Saudi –satu anggota GCC, pada Senin (1 Juli) juga mengimbau kepada PBB supaya mengeluarkan resolusi guna mencegah suplai senjata kepada pemerintah Suriah, bersamaan itu mendesak kepada Uni Eropa supaya segera mempersenjatai faksi oposisi Suriah, setelah ada satu keputusan yang sama dari AS./.