Negara-negara ASEAN+3 menilai tinggi upaya mengadakan peristiwa-peristiwa ASEAN di Vietnam tanpa memperdulikan Covid-19

(VOVWORLD) -  Deputi Menteri Luar Negeri (Menlu) Vietnam, Nguyen Quoc Dung, Kepala SOM ASEAN Vietnam dan Deputi Menlu, Kepala SOM ASEAN Republik Korea, Kim Gunn telah bersama-sama memimpin sidang para Pejabat Senior ASEAN +3 secara virtual pada Senin (21 Juli) sore. 
Negara-negara ASEAN+3 menilai tinggi upaya mengadakan peristiwa-peristiwa ASEAN di Vietnam tanpa memperdulikan Covid-19 - ảnh 1Deputi Menlu Vietnam, Nguyen Quoc Dung memimpin sidang SOM ASEAN+3 pada 20/7/2020 (Foto: Trung Hieu/ baoquocte)  

Hadir pada sidang ini ada Kepala SOM negara-negara ASEAN dan 3 negara yaitu Tiongkok, Jepang dan Republik Korea. Di sidang ini, wakil negara-negara ASEAN+3 menilai tinggi upaya Vietnam yang telah mengadakan secara berhasil banyak peristiwa ASEAN secara virtual dari awal tahun hingga saat ini, tanpa memperdulikan semua kesulitan dan tantangan akibat pandemi Covid-19.

Deputi Menlu Nguyen Quoc Dung menegaskan perlu mendorong lebih lanjut lagi kerjasama, semua pihak perlu mengembangkan lebih lanjut lagi mekanisme kerjasama ASEAN+3 untuk mencegah penyebaran dan mengontrol pandemi Covid-19 yang tetap mengalami perkembangan rumit, bersamaan dengan itu ialah mempertahankan pertumbuhan yang berkelanjutan. Tantangan-tantangan dari pandemi Covid-19 menuntut negara-negara dalam mekanisme ASEAN+3 harus berupaya keras dua kali lipat untuk menjaga integrasi dan pertumbuhan yang berkelanjutan; melakukan konektivitas secara efektif untuk memulihkan perekonomian dan stabilitas yang pernah ada di bidang perdagangan dan investasi, rantai-rantai pasokan di kawasan, bersamaan itu membantu perekonomian-perekonomian cepat dibukan kembali.

Pada pihaknya, Deputi Menlu, Kepala SOM ASEAN Republik Korea, Kim Gunn menegaskan:

Mekanisme kerjasama ASEAN+3 yang lahir pada latar belakang kesulitan ialah krisis keuangan pada akhir 1990-an abad sebelumnya, telah dianggap sebagai satu mekanisme kerjasama yang dinamis, efektif dan sentral di kawasan ini. Khususnya, mekanisme ini lebih mengembangkan efektivitas dalam menghadapi wabah Covid-19 yang dimanifestasikan dengan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Khusus ASEAN + 3 tentang pemberantasan wabah Covid-19 yang diadakan oleh Vietnam pada April secara virtual”.

 Pada sidang tersebut, para peserta memeriksa Rencana Aksi ASEAN + 3 tahap 2018-2022; berbahas tentang tantangan-tantangan yang sedang muncul di kawasan; membahas isi-isi yang dipersiapkan untuk konferensi-konferensi penting pada enam bulan akhir 2020, termasuk Konferensi Menlu ASEAN + 3, KTT ASEAN + 3 dan sebagainya.

Komentar

Yang lain