Palestina menuduh Israel yang berencana membagi dua Tepi Barat

(VOVworld) - Perdana Menteri (PM) Palestina,Rami Hamdallah, dalam pernyataan-nya pada Senin (15 Agustus),  mengutuk  rencana Israel yang menduduki wilayah  Palestina untuk membentuk satu zona pemukiman baru di Tepi Barat. Israel sedang berusaha  menduduki tanah Palestina di samping zona pemukiman baru yang ilegal Efrat guna membangun satu jalan satu-satunya yang menyambungkan Efrat dengan satu zona pemukiman baru yang bernama Givat Eitam. 


Palestina menuduh Israel  yang berencana membagi dua  Tepi Barat  - ảnh 1
Panorama zona pemukiman orang Yahuni Pisgat Zeev di Jerussalam Timur
(Foto: AFP/Kantor Berita Vietnam)


Menurut Kementerian Pembangunan dan Perumahan Israel,  zona pemukinan baru ini akan  terletak di dekat tembok keamanan  dengan 2 500 unit rumah.Pembangunan zona pemukiman menurut rencana ini akan memblokade sepenuhnya kota Bethlehem, merintangi semua  perkembangan kota ini.  PM  Rami Hamdallah mengatakan: “Gerak-gerik Israel dalam membangun satu zona pemukiman  ilegal dan membuat jalan di dekat kota Bethlehem  merupakan satu langkah lagi dalam membagi  dua Tepi Barat  dan menduduki Zona C.  Pemerintah Israel sedang berupaya  merusak sejarah kota Bethlehem.

Komentar

Yang lain