Para pengunjung di pameran tersebut (Foto: Dang Tuan / VNA)

Pameran tersebut memperkenalkan lebih dari 100 peta, Atlas yang dipilih dari 260 peta dan Atlas Vietnam, Tiongkok dan negara-negara Barat terkat dengan masalah kedaulatan Vietnam terhadap dua kepulauan Hoang Sa (Paracels) dan Truong Sa (Spratly), dari naskah administrasi yang diberlakukan dinasti feodal Nguyen pada abad XVII sampai awal abad XX yang menegaskan proses mendirikan, melaksanakan dan membela kedaulatan Vietnam secara terus-menerus terhadap kedua kepulauan Hoang Sa dan Truong Sa. Selain itu, pameran tersebut juga mengadakan aktivitas pemutaran film 3D, perkenalan penerapan teknologi informasi di komputer tablet yang membantu para pengunjung mencari dokumen-dokumen secara mudah.

Pameran tersebut dibuka sampai 18/11 di Universitas Da Lat.