(VOVworld) - Perseikatan Bangsa-Bangsa (PBB), pada Senin (26 Agustus), menyatakan akan cepat berhubungan dengan Pemerintah Amerika Serikat untuk menjelaskan informasi bahwa badan-badan intelijen negara ini telah memasang alat –alat pemantau di Kantor PBB di New York, bersamaan itu memperingatkan agar semua negara harus menghargai hukum internasional.
Ketika berbicara di depan kalangan pers, juru bicara Sekretaris Jenderal Farhan Hag menekankan bahwa aktivitas PBB pada khususnya dan semua organisasi internasional pada umumnya dibela oleh hukum internasional, kongkrit-nya yalah Konvensi Wina 1961.Pemerintah Amerika Serikat bertanggung jawab menjawab kecemasan semua negara lain ketika mereka mengungkapkan masalah tersebut. Ketika memberikan balasan-nya, Jurubicara Amerika Serikat, Marie Harf menegaskan bahwa pemerintah negaranya menghargai kerjasama dengan PBB dalam berbagi informasi, termasuk informasi spionase./.