Pembicaraan pertahanan Jepang-AS-Republik Korea membahas keamanan Laut Timur dan Laut Tiongkok Timur

(VOVWORLD) - Pembicaraan pertahanan tingkat staf ahli Jepang-Amerika Serikat (AS)-Republik Korea berlangsung secara online pada Rabu (13/5). 

Para hadirin telah membahas kerjasama satu sama lain dalam melawan wabah Covid-19, menghadapi masalah pengembangan nuklir yang dilakukan RDRK, bersamaan itu setuju bahwa Pembicaraan tingkat Menteri akan digelarkan secara lebih dini dengan bentuk online juga.

Peningkatan aktivitas di kawasan Laut Timur dan Laut Tiongkok Timur yang sedang dilakukan Tiongkok juga diungkapkan pada pembicaraan kali ini. Jepang telah secara langsung melaporakan lagi perihal kapal kepolisian Tiongkok yang berulang kali masuk ke kawasan laut teritorial Jepang, konkretnya kawasan kepulauan Senkaku/Diaoyu di Provinsi Okonawa. Jepang manganggap ini sebagai tindakan yang tidak dapat diterima.

Bersangkutan dengan masalah pengembangan nuklir, khususnya meningkatnya peluncuran-peluncuran rudal balistik yang dilakukan Republik Demokrasi Rakyat Korea (RDRK) belakangan ini, semua pihak menganggap bahwa tindakan RDRK melanggar Resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa. Lebih-lebih lagi, aktivitas pertukaran material dan barang di laut juga menjadi sangat rumit dan tidak bisa dicegah secara menyeluruh, oleh karena itu kerjasama pertahanan antara Jepang, AS dan Republik Korea dalam masalah ini perlu didorong.

Komentar

Yang lain