(VOVWORLD) - Pada 9 Juni sore, persidangan ke-3 Majelis Nasional (MN) angkatan XV telah mengakhiri acara interpelasi terhadap para anggota Pemerintah.
 Ketua MN Vuong Dinh Hue berbicara di akhir sesi interpelasi tersebut (Foto: quochoi.vn) |
Dalam laporan di depan MN tentang pelaksanaan program pemulihan perkembangan sosial-ekonomi, Deputi Harian Perdana Menteri (PN) Pham Binh Minh mengumumkan bahwa Pemerintah telah memberlakukan 6 peraturan pemerintah untuk melaksanakan kebijakan pembebasan, pengurangan, perpanjangan batas waktu pembayaran pajak, uang sewa tanah, kebijakan pemberian pinjaman, bantuan suku bunga. PM telah memberlakukan 3 keputusan tentang bantuan uang sewa rumah terhadap pekerja, pemberian pinjaman kepada pelajar, mahasiswa, dan taman kanak-kanak, SD swasta.
Tentang pengucuran modal investasi publik, hingga akhir Mei seluruh negeri telah berhasil mengucurkan lebih dari 22% rencana. Pemerintah akan terus membimbing kementerian, badan, daerah untuk menetapkan pengucuran modal investasi publik sebagai satu tugas titik berat 2022.
Berbicara di akhir sesi interpelasi tersebut, Ketua MN Vuong Dinh Hue mengatakan bahwa dalam 2,5 hari berlangsung interpelasi, ada 266 anggota mendaftarkan untuk berpartisipasi dalam interpelasi, 131 anggota melaksanakan hak interpelasi. Perkembangan interpelasi menunjukkan pemilihan isi-isi interpelasi sangat benar dan kena tuntutan kenyataan, sehingga memenuhi tuntutan para pemilih.
“Para anggota MN telah bertanya dan berdebat sesuai waktu yang ditentukan, memanifestasikan tanggung jawwab tinggi, mengajukkan pertanyaan yang dekat dengan perkembangan kenyataan kehidupan, melakukan dialog yang terus-terang dan konstruktif. Para menteri menunjukkan keberanian dan dengan tegas menguasai bidang yang mereka kelola. Deputi harian PM, para Deputi PM dan beberapa menteri, kepala instansi dengan serius menyampaikan pemaparan dan menjelaskan banyak masalah yang diperhatikan oleh para anggota MN. Hasil interpelasi tersebut menunjukkan keprogresifan dan keseriusan Pemerintah beserta anggotanya dalam menjawab interpelasi.”
Ketua MN juga meminta agar setelah persidangan ini, Pemerintah akan dengan serentak menggelar solusi untuk menciptakan perubahan positif terhadap masalah sosial-ekonomi yang diinterpelasikan untuk memenuhi aspirasi para pemilih.