(VOVworld) - Pada Senin malam (22 Oktober) menurut waktu lokal, perdebatan  ke-3  yang juga adalah  kali terakhir  tentang politik luar negeri antara dua capres  Amerika Serikat, yaitu Presiden yang akan segera habis masa baktinya, Barack Obama dari Partai Demokrat dan lawan-nya, Mitt Romney dari Partai Republik berlangsung  di kota Boca Raton, Negara Bagian Florida.

Menurut kalangan sarjana, perdebatan ini  mungkin  bersifat menentukan ketika semua jajak pendapat memprediksikan tentang   hasil pemilu yang berdekatan pada  6 November nanti . Dari kasus tewasnya Duta Besar Amerika di Libia, perang saudara di Suriah sampai program nuklir Iran, perdebatan ini direncanakan akan lebih menonjol dan mengorek lebih dalam pertanyaan-pertanyaan tentang peranan Amerika Serikat di dunia. Beberapa analis  mengatakan: Sekarang, masih belum jelas  apakah politik luar negeri   Mitt Romney berbeda dari politik luar negeri  Presiden Barack Obama. Menurut hasil jajak pendapat yang dilakukan  Televisi CNN  pasca perdebatan ke-2, Presiden Barack Obama seikit melebihi  Mitt Romney  dengan 49% responden mengatakan bahwa Presiden lebih mampu dalam politik luar negeri  terbanding dengan 47% responden yang mengatakan bahwa  Mitt Romney   lebih mampu  di bidang ini./.