Pimpinan negara-negara terus mengirim tilgram belasungkawa kepada pimpinan Partai, Negara, Pemerintah, rakyat Vietnam serta keluarga Presiden Tran Dai Quang

(VOVWORLD) - Ketika menerima kabar atas wafatnya Presiden Vietnam, Tran Dai Quang, pimpinan negara-negara telah mengirim tilgram belasungkawa kepada pimpinan Partai, Negara, Pemerintah, rakyat dan keluarga Presiden Tran Dai Quang.

Di antaranya ada: Sultan Brunei Darussalem, Haji Hassanal Bolkiah; Presiden Filipina, Rodrigo Duterte; Perdana Menteri (PM) Singapura, Lee Hsien Loong; Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Aksi Rakyat Singapura, Presiden Singapura, Halimah Yacob; PM Thailand Prayuth Chanocha; PM Jepang, Shinzo Abe; Ketua Persekutuan Legislator Persekutuan Jepang-Vietnam, Sekjen Partai Liberal Demokrat yang berkuasa, Toshihiro Nikai; Sekjen ASEAN, Lim Jock Hoi; Presiden Venezuela, Maduro Moros; PM Bangladesh, Sheikh Hasina; Presiden Banglades, Md Abdul Hamid; Presiden Mozambik, Filipe Jacinto Nyusi; Raja Maroko, Mohammed VI; Raja Qatar, Tamin bin Hamad Al Thani; Presiden Uni Emirat Arab, Khalifa bin Zayed Al Nahyan dan sebagainya.

Dalam semua tilgram belasungkawa tersebut isinya menyesalkan wafatnya Presiden Tran Dai Quang, menilai tinggi sumbangan-sumbangan besar yang diberikan Presiden Tran Dai Quang dalam usaha mengembangkan Tanah Air, tidak henti-hentinya meningkatkan posisi Vietnam di kawasan dan di dunia.

Pada Senin (24 September), dalam menit-menit pertama upacara pembukaan sidang tahunan ke-58 Majelis Umum (MU) Dewan Negara-Negara Anggota Asosiasi Kepemilikan Intelektual Dunia (WIPO) di Jenewa, Swiss, semua peserta sidang tersebut telah menyediakan waktu satu menit untuk mengheningkan cipta untuk Presiden Tran Dai Quang. Atas nama MU WIPO, Direktur Jenderal Francis Gurry telah menyatakan kesedihan sedalam-dalamnya kepada keluarga Presiden Tran Dai Quang, Pemerintah dan rakyat Vietnam.

Atas nama Pemerintah dan rakyat Vietnam, Duta Besar Duong Chi Dung, Kepala Perwakilan Tetap Vietnam di Jenewa merangkap Ketua MU Dewan WIPO masa bakti 2018-2019, berterima kasih kepada kesedihan Direktur Jenderal Francis Gurry dan semua anggota MU Dewan WIPO. Dia menekankan bahwa ini merupakan kehilangan yang sangat besar dari negeri dan rakyat Vietnam serta sahabat-sahabat rakyat Vietnam di seluruh dunia.

Dalam pidato di sesi perdebatan  umum di MU Dewan ini, semua delegasi telah mengirim perasaan prihatin yang sedalam-dalamnya kepada Pemerintah dan rakyat Vietnam atas wafatnya Presiden Tran Dai Quang.

Berita Terkait

Komentar

Yang lain