PM Nguyen Xuan Phuc menerima Ketua Parlemen Republik Islam Iran

(VOVWORLD) - Perdana Menteri (PM) Vietnam, Nguyen Xuan Phuc, pada Senin sore (16 April), di Kota Ha Noi, telah menerima Ketua Parlemen Republik Islam Iran, Ali Ardeshir Larijani dan delegasi tingkat tinggi Parlemen Iran yang sedang melakukan kunjungan resmi di Vietnam. 
PM Nguyen Xuan Phuc menerima Ketua Parlemen Republik Islam Iran - ảnh 1PM Vietnam, Nguyen Xuan Phuc (kanan) dan Ketua Parlemen Republik Islam Iran, Ali Ardeshir Larijani (Foto: VOV) 

Pada pertemuan ini, PM Nguyen Xuan Phuc menegaskan: Vietnam selalu menghargai hubungan persahabatan tradisional antara Vietnam dan Iran dan menyambut penguatan kerjasama antara Majelis Nasional Vietnam dan Parlemen Iran. PM Nguyen Xuan Phuc meminta kapada semua kementerian dan instansi Vietnam dan Iran supaya perlu cepat menggelarkan pengarahan-pengarahan kerjasama dengan langkah-langkah yang kongkrit untuk berfokus pada bidang-bidang pariwisata, mineral dan petro kimia; berupaya mencapai nilai perdagangan bilateral sebesar 2 miliar USD. PM meminta kepada dua fihak supaya memperkuat pertukaran delegasi tingkat tinggi; berkoordinasi mengadakan secara baik kegiatan-kegiatan memperingati ultah ke-45 penggalangan hubungan diplomatik Vietnam – Iran, melalui itu mendorong kerjasama di semua bidang.

PM Nguyen Xuan Phuc juga berharap agar badan-badan usaha Iran melakukan investasi, produksi dan bisnis di Vietnam, mendorong pertukaran perdagangan bilateral, terutama bermacam jenis barang pertanian unggulan yang dimiliki Vietnam seperti beras. Vietnam menginginkan agar Iran membantu dan menciptakan syarat kepada semua badan usaha besar untuk bekerjasama melakuakan survei, investasi produksi dan bisnis di Iran. Vietnam juga menginginkan Iran berkoordinasi dengan Vietnam dalam mengembangkan transportasi laut, membangun jembatan; memproduksi industri penunjang karena ini merupakan unggulan yang dimiliki Iran.

Sedangkan Ketua Parlemen Iran, Ali Ardeshir Larijani memberitahukan: Parlemen Iran baru mengesahkan rencana perkembangan untuk tahap lima tahun mendatang; di antara-nya ada memperkuat penyerapan investasi pada bidang-bidang permigasan, petrokimia, produk LNG dan pertanian. Selain itu, Iran juga ingin melakukan kerjasama dengan Vietnam di bidang teknologi informasi, keamanan siber dan pelestarian lingkungan. Ketua Parlemen Iran, Ali Ardeshir Larijani mengatakan bahwa dua negara perlu berkoordinasi erat di bidang-bidang; di antara-nya ada pembentukan jalan penerbangan langsung dan penyederhanaan prosedur pemberian Visa untuk mempercepat lebih banyak lagi aktivitas-aktivitas kerjasama pariwisata, dia juga meminta kepada dua negara supaya melakukan kerjasama secara erat tentang keuangan dan perbankan, turut mendorong nilai perdagangan bilateral.

Komentar

Yang lain