PM Nguyen Xuan Phuc menggunting pita di depan  acara meresmikan Kuil pemujian para martir Nui Que-Anh Linh Dai (Foto: vov)

Ketika berbicara di depan acara ini, Perdana Menteri (PM) Vietnam, Nguyen Xuan Phuc mengenangkan kembali pertempuran Nui Que pada bulan Mei, 1965-tempat  dimana para prajurit pembebasan yang usia mereka masih sangat muda telah gugur dengan gagah berani. Kuil tersebut tidak hanya merupakan tempat mengenangkan para martir, melainkan juga merupakan destinasi untuk mendidik tradisi patriotisme terhadap generasi muda, turut memperkokoh persatuan besar seluruh rakyat dan semangat “negeri Vietnam adalah satu, bangsa Vietnam adalah satu”. PM Nguyen Xuan Phuc memberitahukan: “Usaha mendidik tradisi terhadap berbagai generasi di kemudian hari, terutama generasi muda, semakin ditegaskan melalui kisah-kisah, situs peninggalan sejarah dan tempat-tempat kenamaan. Salah satu di antara tempat-tempat itu ialah situs peninggalan sejarah Nui Que ini.  Hal itu juga bicara tentang semangat persatuan  bangsa Vietnam. Diharapkan agar tempat ini akan merupakan proyek berkualitas yang untuk selama-lamanya mencatat selar di kemudian hari untuk mengembangkan tradisi revolusioner yang gigih, mempertahankan tradisi bernilai dimana orang-orang telah berkorban dan gugur untuk membela kemerdekaan dan kebebasan tanah air”.

Sehubungan dengan ini, PM Nguyen Xuan Phuc memberikan 40 bingkisan  kepada para sanak keluarga  dari 40 kepala keluarga  marti yang gugur di bukit Nui Que,  para kepala keluarga prajurit disabilitas dan martir, para Ibu Vietnam heroik di  Kecamatan Que Phu, Kabupaten Que Son, Provinsi Quang Nam.