(VOVWORLD) - Perdana Menteri (PM) Vietnam, Nguyen Xuan Phuc dan Istri mengepalai delegasi tingkat tinggi Vietnam, pada Senin sore (20 Mei), telah tiba di Bandara Pulkovo 1, Saint Petersburg, memulai kunjungan resmi di Federasi Rusia, atas undangan PM Rusia, Dmitry Medvedev.
 PM Vietnam, Nguyen Xuan Phuc di bandara Pulkovo 1, Saint Petersburg (Foto: VGP/Quang Hieu) |
Selama berada di Saint Petersburg, PM Nguyen Xuan Phuc meletakkan karangan bunga di Zona Peringatan – Taman Makam Piskaryoskoe; mengunjungi kapal perang Aurora, Istana Musim Dingin, Zona Peringatan Lenin di Istana Smolny dan beberapa aktivitas lain. PM Nguyen Xuan Phuc juga bertemu dengan pejabat Gubenur Sementara Saint Petersburg, Beglov A.D dan menerima pemimpin Grup Gazprom.
Selanjutnya, PM Nguyen Xuan Phuc, Istri dan delegasi tingkat tinggi Vietnam akan meninggalkan Saint Petersburg menuju ke Kota Moskow. Menurut rencana, upacara penyambutan terhadap PM Nguyen Xuan Phuc, Istri dan delegasi tingkat tinggi Vietnam akan berlangsung di bandara Vnukovo 2, Kota Moskow. Di Kota Moskow, PM Nguyen Xuan Phuc melakukan pembicaraan dengan PM Dmitry Medvedev; bertemu dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin, Ketua Duma Negara Rusia, Vyacheslav Volodin, Ketua Dewan Federal Rusia, V.Matvienko. PM Nguyen Xuan Phuc berbahas secara intensif dan ekstensif dengan para pemimpin Rusia tentang arah-arah mendorong hubungan kemitraan komprehensif Vietnam – Federasi Rusia di semua bidang, terutama usaha memperkuat saling pengertian antara warga dua negara dan generasi muda.
PM Nguyen Xuan Phuc, delegasi tingkat tinggi Vietnam, PM Rusia dan wakil semua kementerian, instansi dan daerah Rusia akan memimpin upacara pembukaan Tahun Vietnam di Rusia dan Tahun Rusia di Vietnam. PM Nguyen Xuan Phuc juga menghadiri Forum Badan Usaha Vietnam – Federasi Rusia; menerima beberapa pemimpin grup papan atas Rusia, melalui itu, mendorong investasi dan kerjasama ekonomi dan perdagangan antara badan usaha dua negara.
Pada kunjungan ini, direncanakan PM Nguyen Xuan Phuc juga akan bertemu dan berbicara dengan pejabat, personil Kedutaan Besar, komunitas orang Vietnam di Federasi Rusia; meletakkan karangan bunga di Monumen Presiden Ho Chi Minh dan beberapa aktivitas lain.