Presiden Filipina, Rodrigo Duterte (baju putih) di Israel  (Foto: AFP-VNA)

Ini merupakan kunjungan pertama di Israel yang dilakukan oleh seorang Presiden Filipina selama lebih dari 60 tahun ini sejak dua negara menggalang hubungan diplomatik.

Direncanakan, selama 4 hari berada di Israel, Presiden Duterte akan melakukan pertemuan dengan beberapa pejabat utama negara tuan rumah, di antaranya ada Presiden Reuven Rivlin dan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu untuk membahas cara mendorong hubungan diplomatik antara dua negara. Dia akan juga mengunjungi beberapa pameran senjata. Di samping itu, Presiden Duterte akan juga menandatangani permufakatan bilateral untuk memperbaiki syarat kerja dari pakerja Filipina di Israel.

Menurut rencana, setelah mengakhiri kunjungan di Israel, Presiden Duterte akan mengunjungi Yordania dari 5-8 September.