Presiden Nguyen Xuan Phuc (Foto: VNA)

Tentang kunjungan tersebut, Profesor Bilveer Singh di Universitas Nasional Singapura menekankan: Kunjungan kenegaraan Presiden Vietnam, Nguyen Xuan Phuc ke Singapura dari 24-26 Februari bertujuan menegaskan kembalu hubungan kerja sama yang erat dan membantu memperkokoh lebih lanjut hubungan yang baik antara dua negara untuk menuju ke hubungan istimewa. Dia menilai hubungan kemitraan strategis Vietnam-Singapura adalah hubungan terpadu yang sangat erat tentang segi politik, ekonomi, dan strategi. Dalam masalah Laut Timur, dua negara mencapai kesepakatan tinggi. Dua negara memiliki pandangan, pemahaman, dan kepercayaan yang sama terhadap ketertiban yang berdasarkan pada hukum, di antaranya UNCLOS 1982 mempunyai makna sangat penting dalam mendorong hubungan bilateral.

Profesor Singh menekankan bahwa kunjungan tersebut menjadi pesan yang dikirimkan kepada dunia pada umumnya dan Asosiasi Negara-Negara Asia Tenggara (ASEAN) pada khususnya bahwa meski dalam konteks pandemi Covid-19, dalam era ketidakpastian tentang politik, terutama ekonomi dan kesehatan, kedua negara tetap maju ke depan, memperkuat hubungan bilateral berdasarkan pada saling percaya. Baik Vietnam maupun Singapura ingin memperkuat hubungan bilateral untuk bersama-sama menjadi salah satu sandaran Asia Tenggara tentang hubungan politk, ekonomi, dan strategi.