Presiden Trump telah Bersedia Melakukan Alih Kekuasaannya kepada Joe Biden

(VOVWORLD) - Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, pada Senin (23/11), telah menyatakan Beliau telah membolehkan Kepala Badan Manajemen Jasa Terpadu (GSA), Emily Murphy mulai melakukan proses alih kekuasaan kepada pemerintahan calon presiden AS, Joe Biden, tanpa memedulikan rencananya akan terus menjalankan pengaduan hukum terkait dengan hasil pemilihan presiden pada 3/11. Sebelumnya, pada hari yang sama GSA telah berbicara dengan Joe Biden bahwa beliau dapat resmi memulai proses alih kekuasaan.
Presiden Trump telah Bersedia Melakukan Alih Kekuasaannya kepada Joe Biden - ảnh 1Presiden AS, Dpnald Trump (kanan) dan Capres Joe Biden (Foto: AFP) 

Pada hari yang sama, calon Partai Demokrat, Joe Biden mengumumkan daftar beberapa posisi kunci dalam kabinet baru. Biden mengatakan bahwa Alejandro Mayoircas, mantan Deputi Menteri Keamanan Dalam Negeri, akan ditunjuk untuk menguasai kementerian ini. Avril Haines, orang yang pernah menjadi wakil penasehat keamanan nasional untuk mantan Presiden Barack Obama yang ditunjuk menjadi Direktur Intelijen Nasional. Mantan Menteri Luar Negeri John Kerry ditunjuk menjadi utusan khusus Presiden di bidang perubahan iklim, salah satu posisi di Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih. Direncanakan, Joe Biden menunjuk penasehat kebijakan luar negeri lamanya Antony Blinken menjadi Menteri Luar Negeri AS dan seorang asisten lama lainnya Jake Sullivan dipilih menjadi Penasehat Keamanan Nasional. Joe Biden juga mempertimbangkan untuk menunjuk Michele Flournoy menjadi Menteri Pertahanan wanita AS pertama. Selain itu, Ibu Linda Greenfield Thomas, seorang diplomat veteran juga diangkat menjadi Duta Besar AS untuk PBB. Joe Biden juga memutuskan mantan Ketua Federal Reserve, Janet Yellen menjadi Menteri Keuangan AS.

Komentar

Yang lain