Menteri Industri dan Perdagangan Vietnam, Tran Tuan Anh (Foto: qdnd.vn)

Menurut hemat Mentri Tran Tuan Anh, setelah masa 35 tahun pelaksanaan pembaruan, Vietnam telah mencapai prestasi-prestasi besar dalam usaha industrialisasi-modernisasi Tanah Air, membawa Vietnam dari salah satu di antara negara-negara yang tergolong dalam kelompok termiskin di dunia menjadi sebuah negara yang berpendapatan menengah rendah dan semakin berintegrasi  secara ekstensif dan intensif pada kawasan dan dunia. Ia memberitahukan:

“Prestasi dalam usaha pembaruan telah menciptakan satu landasan  pembangunan yang besar  bagi ekonomi Tanah Air. Di antaranya, bidang industri telah, sedang dan akan terus memainkan peranan  yang teramat penting, menjadi motivasi bagi pengembangan  sosial-ekonomi, serta melaksanakan  target industrialisasi-modernisasi Tanah Air”.

Hingga sekarang,  Vietnam  maju menjadi  salah satu di antara negara-negara yang mempunyai industri  yang berada dalam kelompok  negara  yang kompetitif di seluruh dunia  di taraf menengah tinggi, lebih mendekati  kelompok 4 negara yang paling kompetitif  dalam ASEAN. Pembentukan   dan pembangunan  grup-grup  ekonomi besar di bidang industri dasar, bahan mental, mekanisasi, dan manufaktur dan lain-lain menciptakan landasan  bagi indutri penunjang , secara bertahap membantu  Vietnam  berpartisipasi secara lebih  intensif pada  jaringan produksi dan rantai nilai global.

Menurut hemat Menteri Tran Tuan Anh, latar belakang dan situasi dunia sekarang   mengedepankan  tantangan besar kepada Vietnam, tetapi juga menciptakan peluang yang berharga  untuk bisa mempersempit kesenjangan dalam  pembangunan dan kemajuan yang pesat.

Ia  juga menegaskan bahwa  cabang industri dan perdagangan  akan terus berupaya sekuat tenaga untuk mengembangkan semangat proaktif dan lebih kreatif  untuk menyukseskan  target yang ditetapan dalam Resolusi Kongres Nasional XIII PKV