RDR Korea mengutuk politik permusuhan Amerika Serikat

(VOVworld) – Politik Amerika Serikat terhadap Republik Demokrasi Rakyat Korea (RDR Korea) telah mengubah semenanjung Korea menjadi satu tempat yang paling berbahaya di planit ini karena hanya ada satu “percikan api” saja, maka bisa menyulut sumbu ledak untuk satu perang nuklir di sini.


RDR Korea mengutuk politik permusuhan Amerika Serikat - ảnh 1

Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa
(Foto: vi.wikipedia.org)

Demikian pernyataan yang dikeluarkan seorang pejabat tinggi RDR Korea pada Senin (1 Oktober) di depan Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Sebagai salah satu diantara para pembaca pidato yang terakhir dalam satu sidang tahunan Majelis Umum PBB yang terdiri dari 193 negara yang baru saja diadakan di New York, Amerika Serikat, Pak Kil-yon, Deputi Menteri Luar Negeri RDR Korea memberitahukan bahwa para penduduk negeri ini sedang sangat bersatu dan bersatu di bawah kepemimpinan Jenderal muda yang bertalenta Kim Jong-un, bersamaan itu menegaskan bahwa program nuklir RDR Korea adalah satu senjata yang ampuh untuk membela kedaulatan Tanah Air.

          RDR Korea selama ini telah mengeluarkan argumentasi bahwa untuk menghadapi politik permusuhan Amerika Serikat, satu negara yang punya banyak pangkalan militer di Republik Korea dan Jepang, Pyong Yang harus memiliki satu gudang senjata nuklir sendiri untuk membela diri. RDR Korea sekarang sedang menderita serentetan perintah sanksi yang diterapkan Dewan Keamanan PBB setelah dua uji coba nuklir pada 2006 dan 2009./.


Komentar

Yang lain