Republik Korea menonjolkan akan peranan perdamaian yang berkesinambungan di Semenanjung Korea terhadap keamanan Asia

(VOVWORLD) - Deputi Menteri Luar Negeri (Menlu) Republik Korea, Lee Tae-ho, pada Rabu (29/5), telah menilai pengokohan “Perdamaian yang berkesinambungan” di Semenanjungan Korea merupakan syarat kunci untuk mencapai target “perdamaian jangka panjang” di Asia. 
Republik Korea menonjolkan akan peranan perdamaian yang berkesinambungan di Semenanjung Korea terhadap keamanan Asia - ảnh 1 Presiden AS, Donadl Trum (kanan) dan Pemimpin RDRK, Kim Jong-un (Foto: VNA)

Ketika berbicara di depan Forum Demi Perdamaian dan Kemakmuran di pulau peristirahatan Jeju, Deputi Menlu Lee Tae-ho mengatakan bahwa untuk memperkokoh perdamaian yang berkesinambungan perlu ada kerjasama, pertukaran dan perdagangan yang lebih luas antara negara-negara di kawasan, menurut dia akan membantu semua pihak saling lebih mengerti serta memperkuat kepercayaan satu sama lain. Dia juga berharap agar rekomendasi yang dikeluarkan oleh Presiden Republik Korea, Moon Jae-in pada tahun lalu untuk membangun satu komunitas kereta api Asia Timur akan membantu membina fundasi multilateral untuk mendorong perdamaian dan keamanan di kawasan.

Forum tersebut diadakan selama tiga hari dengan tiga perbahasan khusus tentang denuklirisasi di Semenanjung Korea, para pakar akan membahas pemecahan kemacetan dalam perundingan-perundingan sekarang sejak sepetah pertemuan puncak ke-2 tanpa permufakatan antara Presiden Amerika Serikat, Donald Trump dan Pemimpin Republik Demokrasi Rakyat Korea, Kim Jong-un pada bulan Februari lalu.

Komentar

Yang lain