(VOVworld) – Perdana Menteri (PM) Rusia, Dmitry Medvedev dalam keterangannya kepada kanal televisi nomor 2 dari Israel, Sabtu (5/11), memberitahukan bahwa Rusia bersedia mencairkan beku hubungan dengan Amerika Serikat (AS), tapi semuanya akan bergantung pada pendirian pemerintah baru AS setelah pilpres AS yang akan datang.

Menurut PM Medvedev, Presiden Rusia Vladimir Putin telah berulang kali berbicara tentang masalah ini. Dia menekankan bahwa walaupun siapapun yang menjadi Presiden AS, Moskwa bersedia  menggalang hubungan yang normal dan konstruktif dengan pemerintah baru AS dengan berdasarkan pada prinsip-prinsip hukum internasional, kesederajatan antara Rusia dan AS, struktur dunia multi kutub dan berdasarkan pada tanggung-jawab terhadap umat manusia yang sedang dipikul oleh Rusia dan AS selaku Anggota Tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa dan adalah negara-negara adi kuasa nuklir papan atas di dunia.