(VOVworld) - Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia, Sergei Lavrov dan timpalannya dari Amerika Serikat (AS), John Kerry, pada Sabtu (1 Oktober), telah mengadakan pembicaraan telepon tentang situasi Suriah, diantaranya berbahas tentang kemungkinan mengurangi ketegangan di kota Aleppo. Menlu Ruia, Sergei Lavrov menekankan tidak menerima intrik dari kelompok-kelompok oposisi yang didukung oleh Barat merintangi perundingan antara pihak-pihak Suriah tentang satu solusi politik bagi krisis  di negara ini.

Serdadu-serdadu  Pemerintah Suriah melakukan patroli di Suleiman al-Halabi, peluaran kota Aleppo
pada 30 September
(Foto: AFP/vietnamplus.vn)

Dalam satu perkembangan lain, Dewan Kerjasama Teluk(GCC) yang terdiri dari 6 anggota, pada Sabtu (1 Oktober) telah meminta kepada Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) supaya melakukan intervensi untuk mencegah serangan-serangan udara terhadap kota Aleppo, Suriah Utara, sehingga menewaskan ratusan penduduk sipil. GCC juga mengimbau PBB supaya melaksanakan resolusi-resolusi yang bersangkutan dengan krisis  Suriah.