Rusia membantah tuduhan mengintervensikan pemilu Parlemen Eropa
(VOVWORLD) - Rusia membantah tuduhan-tuduhan bahwa Rusia menggunakan informasi salah untuk menarik dukungan dari para pemilih terhadap berbagai partai sayap kanan dalam pemilu Parlemen Eropa pada bulan Mei yang lalu.
 Panorama sidang Parlemen Eropa pada tanggal 26/03/2019 (Foto: AP) |
Wakil Sekretaris Dewan Keamanan Rusia, Alexander Venediktov menegaskan bahwa hingga sekarang, tidak ada bukti yang meyakinkan dikeluarkan kepada komunitas internasional untuk membuktikan bahwa Rusia mempengaruhi pemilu di Amerika Serikat atau Eropa.
Menurut laporan Uni Eropa yang diumumkan pada Minggu (14/6), ada bukti yang menunjukkan bahwa sumber-sumber informasi online Rusia dan Eropa mencari cara menimbulkan lagi ketegangan bagi berbagai perdebatan tentang masalah-masalah seperti migrasi dan agama. Laporan ini menganggap bahwa Rusia menggunakan teknik-teknik informasi online untuk menyesatkan orang termasuk menciptakan akun-akun palsu di medsos untuk mempengaruhi para pemilih.