(VOVworld) - Deputi Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia,  Sergei Riabkov, pada Senin (17 Oktober), telah menyatakan: Rusia akan memberikan tindakan balasan yang sepaan jika Amerika Serikat (AS) memutuskan akan mengenakan sanksi-sanksi baru terhadapo Moskwa. Gerak-gerik tersebut berlangsung pada latar belakang eskalasi ketegangan antara dua negara adi kuasa ini di sekitar  masalah Suriah.

Deputi Menlu Rusia,  Sergei Riabkov,
(Foto: nguoiduatin.vn)

Menlu AS, John Kerry, pada Minggu (16 Oktober), telah memberitahukan: AS sedang mempertimbangkan pengenaan sanksi-sanksi baru terhadap Rusia untuk menimbulkan tekanan terhadap Rusia dalam  mengusahakan satu solusi politik atas krisis  Suriah.  AS dan para sekutunya telah mengenakan beberapa sanksi terhadap Rusia untuk memberikan balasan kepada Moskwa  yang menggabungkan kembali semenanjung Krimea dan dituduh bersangkutan dengan bentrokan bersenjata di Ukraina Timur.  Ketika memberikan balasan kepada AS,  Rusia telah melarang  impor  bahan makanan dari negara-negara yang menerapkan sanksi-sanksi terhadap Rusia setelah langkah yang dijalankan oleh AS.