Sekjen, Presiden Vietnam, Nguyen Phu  Trong  (kanan) dan PM Kerajaan Belanda, Mark Rutte .(Foto: vnplus)

Di pertemuan ini, PM Kerajaan Belanda, Mark Rutte menegaskan bahwa Vietnam adalah salah satu di antara para mitra yang penting bagi Belanda di kawasan. PM Belanda menegaskan daya atraktif dari pasar Vietnam pada khususnya dan ASEAN pada umum-nya terhadap badan-badan usaha  serta mitra Belanda  dan yakin pada potensi kerjasama yang kuat antara dua negara pada masa depan.

Sekjen, Presiden Vietnam, Nguyen Phu Trong menilai tinggi Belanda yang terus menjadi investor Eropa yang besarnya nomor satu bagi Vietnam  dan menjadi mitra dagang Eropam yang besarnya nomor dua, merupakan satu pasar ekspor besar bagi Vietnam. Beliau meminta kepada Belanda supaya dengan aktif mendorong Uni Eropa menyelesaikan dan memeriksa hukum dan semua prosedur untuk menandatangani Perjanjian Perdagangan Bebas Uni Eropa- Vietnam (EVFTA) dan Perjanjian Proteksi Investasi (IPA).

 Dalam rangka kunjungan kerja di Vietnam, PM Belanda Mark Rutte dan Deputi PM, Vuong Dinh Hue bersama-sama menghaditri sarasehan dengan 70 badan usaha papas atas  Belanda dan pimpinan berbagai kementerian dan instansi Vietnam.