Suara Vietnam beken dalam hati para pendengar Rusia

(VOVWORLD) - Selama 75 tahun berdiri dan berkembang, semua rublik Radio Suara Vietnam (VOV) telah melewati garis perbatasan, memberikan informasi aktual, dan semua program kesenian, dan musik yang khas kepada para pendengar di banyak negara di dunia, di antaranya ada Federasi Rusia. 
Suara Vietnam beken dalam hati para pendengar Rusia - ảnh 1Svetlana Glazunova – dosen bahasa Vietnam di Fakultas Hubungan Luar Negeri – Akademi Diplomatik Rusia (Foto: VOV) 

Bagi para pendengar Rusia, VOV telah menjadi beken melalui suara penyiar-penyiar yang baik di gelombang dan kualitas informasi.

Saya mulai mendengarkan VOV sudah sejak lama, saat itu, saya masih adalah mahasiswa. Pada pokoknya saya mendengar untuk bisa mengerti. Saya sangat beken dengan kata-kata “Inilah Radio Suara Vietnam yang disiarkan langsung dari Ha Noi, Ibukota Republik Sosialis Vietnam”. Semua program VOV sangat baik, dan khususnya saya suka mendengarkan rublik berita aktual”.

Itulah cerita yang disampaikan Svetlana Glazunova – dosen bahasa Vietnam di Fakultas Hubungan Luar Negeri – Akademi Diplomatik Rusia. Ia memberitahukan tidak hanya mendengar berita-berita aktual yang disampaikan VOV untuk melatih kemampuan men dengar dalam proses belajar bahasa Vietnam saja, melaikan juga mendengarkan semua program kebudayaan, dan musik untuk lebih mengerti tentang tradisi dan kebudayaan Vietnam.

Sedangkan, ilmuwan politik, Direktur Institut Ho Chi Minh dari Universitas Saint Peterburg–Rusia, Profesor, Doktor Vladimir Kolotov, juga mulai mendengarkan VOV sejak masih adalah mahasiswa, pada 1990 ketika melakukan praktek di Kota Ho Chi Minh. Kebiasaan mendengar radio yang muncul saat itu telah dipertahankan oleh dia sampai sekarang untuk kebutuhan  penelitian-nya.

“Dewasa ini ada banyak media, bisa menonton televisi, tapi radio masih tetap adalah media tradisional. Adalah seorang analis politik, maka selain melakukan penelitian tentang Vietnam, saya harus memahami pandangan Vietnam, mengerti penilaian-penilaian yang diberikan oleh para pakar senior di Vietnam tentang masalah-masalah internasional.”

Komentar

Yang lain