Turki mendesak melaksanakan perintah gencatan senjata di Provinsi Idlib, Suriah

(VOVWORLD) - Presiden Turki, Tayip Erdogan, pada Kamis (30 Mei),  telah mengadakan pembicaraan telepon dengan timpalannya dari Rusia, Vladimir Putin, di antaranya   berseru untuk cepat  melaksanakan gencatan senjata di Provinsi Idlib, yang sudah dianggap sebagai benteng kaum pembangkang  di Suriah Barat Laut.  
Turki mendesak melaksanakan perintah gencatan senjata di Provinsi Idlib, Suriah - ảnh 1Api membubung tinggi setelah serangan-serangan udara di  kotamadya Khan Sheikhun, Provinsi Idlib, Syria. (Foto: AFP/Kantor Berita Viet Nam)         

Dalam pembicaraan telepon ini, Presiden Turki, Tayip Erdogan telah menekankan makna penting dari usaha melaksanakan secara cepat gencatan senjata di Provinsi Idlib untuk berfokus mengusahakan satu solusi politik bagi bentrokan  di Suriah. Di samping itu, dia juga mengatakan bahwa perlunya ada langkah-langkah mencegah dan membela nasib rakyat Suriah dan menyingkirkan bahaya terjadinya arus migran yang sedang semakin besar.

Ini merupakan pembicaraan telepon ke-2 dalam waktu 15 hari ini antara dua pemimpin Turki dan Rusia pada latar belakang semua bentrokan antara pasukan Pemerintah dan kaum pembangkang  tidak henti-hentinya  mengalami eskalasi di Provinsi Idlib pada akhir bulan April lalu sampai sekarang, sehingga membuat 285 orang tewas  dan  lebih dari 200 000 orang harus mengungsi.

Komentar

Yang lain