Utusan Khusus Urusan Nuklir Republik Korea dan AS Imbau RDRK agar Kembali ke Jalan Dialog dan Diplomatik


         

(VOVWORLD) - Pada 7 Mei, hanya beberapa jam setelah Republik Demokratik Rakyat Korea (RDRK) dianggap melakukan peluncuran uji coba satu rudal balistik kapal selam (SLBM), perunding nuklir primer Republik Korea, Noh Kyu-duk, dan sejawatnya dari Amerika Serikat, Sung Kim, mengadakan pembicaraan telepon terkait tindakan ini.

Dua utusan khusus menegaskan bahwa pelucuran benda yang dicurigai sebagai rudal jarak pendek yang dilakukan RDRK merupakan tindakan yang melanggar resolusi-resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) dan menimbulkan ancaman serius terhadap Semenanjung Korea serta komunias internasional. “Dua pihak mengimbau RDRK agar segera menghentikan langkah-langkah yang bisa lebih menyeriusi situasi dan cepat kembali ke jalan dialog dan diplomatik”. Selain itu, dua pihak juga sepakat memperkuat koordinasi untuk menjamin reaksi yang “tunggal” dari komunitas internasional, termasuk langkah-langkah DK PBB.

Komentar

Yang lain