Viet Nam menargetkan pertumbuhan GDP sebesar 6,6 – 6,8% pada tahun 2019

(VOVWORLD) - Dengan kesepakatan dari 92% jumlah anggota Majelis Nasional (MN) Viet Nam, pada Kamis pagi (8/11), MN mengesahkan Resolusi tentang penilaian situasi masa tiga tahun pelaksanaan Repelita 2016-2020 tentang sosial-ekonomi, program target nasional, kebijakan tentang warga etnis minoritas dan daerah pegunungan serta rencana pengembangan sosial-ekonomi tahun 2019. 

Menurut itu, target Viet Nam pada tahun 2019 ialah terus menstabilkan ekonomi makro, mengontrol inflasi, meningkatkan produktivitas, kualitas, hasil-guna, kemandirian dan daya saing perekonomian. Berfokus memperbaiki lingkungan investasi dna bisnis, mendorong pertumbuhan ekonomi, merestrukturisasi perekonomian yang dikaitkan dengan pembaruan pola pertumbuhan. Di antaranya, menargetkan GDP sebesar 6,6 – 6,8%, laju kenaikan indeks harga konsumsi (CPI) kira-kira 4%, nilai ekspor meningkat 7-8%.

Resolusi tersebut juga menunjukkan: Viet Nam terus meningkatkan hasil-guna aktivitas diplomatik dan integrasi internasional. Mendorong perundingan, menyusun COC. Menyempurnakan persyaratan-persyaratan yang perlu tentang sistem perundang-undangan untuk melaksanakan Perjanjian Komprehensif dan Progresif untuk Kemitraan Trans Pasifik (CP TPP), memperhebat penggerakan untuk cepat menandatangani dan meratifikasi Perjanjian Perdagangan Bebas Viet Nam – Uni Eropa (EV FTA). Berinisiatif dan aktif ikut memberikan sumbangan, menyusun dan menetapkan mekanisme-mekanisme multilateral, terus menggerakkan negara-negara mendukung Viet Nam mencalonkan diri menjadi anggota tidak tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa masa bakti 2020-2021 dan menyiapkan secara baik peranan Viet Nam sebagai Ketua ASEAN tahun 2020.

Juga pada pagi harinya, MN mendengarkan Pemaparan dan Laporan tentang verifikasi terhadap Rancangan Undang-Undang (RUU) mengenai Pengelolaan Pajak (amandemen) dan membahas RUU mengenai Arsitektur.

Pada sore harinya, MN mendengarkan Laporan tentang penyuntingan secara menyeluruh UU mengenai Pendidikan, Laporan verifikasi dan berbahas tentang RUU mengenai Pendidikan (amandemen).

Komentar

Yang lain