(VOVWORLD) - Pada Sabtu (2 Juli), ketika menjawab pertanyaan wartawan tentang reaksi Viet Nam atas latihan penembakan peluru sungguhan di Pulau Ba Binh, Kepulauan Truong Sa (Spratly), wilayah Viet Nam dari 28-29 Juni, juru bicara Kementerian Luar Negeri Viet Nam, Le Thi Thu Hang menunjukkan: pendirian Viet Nam atas kegiatan Taiwan (Tiongkok) tersebut adalah jelas, konsekuen dan ditegaskan selama bertahun-tahun ini. Ini merupakan pelanggaran yang serius  terhadap kedaulatan wilayah Viet Nam atas Kepulauan Truong Sa, mengancam perdamaian, stabilitas, keselamatan, keamanan maritim, menimbulkan ketegangan dan merumitkan situasi di Laut Timur. Viet Nam tegas memprotes dan meminta Taiwan (Tiongkok) supaya menghentikan kegiatan ilegal tersebut dan tidak melakukan pelanggaran serupa di atas.