Ilustrasi (Foto: VOV)

Meskipun volume beras ekspor turun sekitar 3,5 persen dibandingkan tahun 2019, tetapi nilai ekspor meningkat 9,3 persen. Nilai ekspor rata-rata sepanjang tahun diperkirakan mencapai 500 USD per ton, meningkat 13,3 persen dibandingkan tahun 2019. Ini merupakan nilai ekspor  rata-rata tahunan yang tertinggi selama beberapa tahun terakhir, dan mendatangkan keuntungan besar bagi petani padi.

Struktur beras ekspor Vietnam tetap bergeser ke bermacam varietas beras wangi, beras bermutu tinggi dengan harga dan nilai yang lebih tinggi. Bersamaan dengan itu, para petani dan eksportir beras juga semakin memperhatikan peningkatan kualitas, asal-usul produk dan memenuhi standar ketat dari pasar-pasar yang dikenal banyak tuntutan seperti Uni Eropa, Republik Korea, Amerika Serikat, dan sebagainya.