Vietnam melindungi hak dan kepentingan yang sah dari para nelayan


(VOVWORLD) - Ketika menjawab pertanyaan untuk mengkonfirmasikan informasi di koran asing tentang kasus badan pelaksanaan hukum di laut dari Malaysia memburu kapal ikan Vietnam dan membuat seorang nelayan Vietnam tewas, Juru Bicara (Jubir) Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Vietnam, Le Thi Thu Hang memberitahukan: Melaksanakan bimbingan dari Kemenlu Vietnam, segera setelah menerima informasi tersebut, Kedutaan Besar (Kedubes) Vietnam di Malaysia telah segera menghubungi badan-badan fungsional Malaysia untuk mengkonfirmasikan dan menjelaskan kasus ini. Menurut informasi permulaan dari Malaysia, ada satu tabrakan antara badan pelaksanaan hukum di laut Malaysia dan dua kapal ikan Vietnam sudah membuat seorang nelayan tewas pada Minggu (16/8), di perairan negara bagian Kalentan (Malaysia). Dua kapal ikan dan para nelayan lainnya sedang sementara ditahan oleh Malaysia dengan tuduhan menangkap ikan secara ilegal di perairan Malaysia.

Biro Konsuler, Kemenlu Vietnam telah membuat hubungan dengan Kedubes Malaysia di Kota Hanoi untuk menyatakan kekhawatiran yang mendalam tentang kasus yang serius ini, meminta kepada Malaysia supaya mengkonfirmasikan, menginvestigasi, dan menjelaskan kasus ini, menangani secara serius personel publik yang membuat seorang nelayan tewas, berperilaku secara kemanusiaan dengan para nelayan dan kapal ikan Vietnam. Kemenlu Vietnam membimbing Kedubes Vietnam di Malaysia supaya terus bekerja dan meminta kepada badan-badan fungsional Malaysia supaya memberikan informasi konkret tentang kasus ini, berencana melakukan kunjungan konsuler terhadap para nelayan dan melakukan langkah-langkah proteksi terhadap para nelayan yang tewas. Bersamaan itu, Kemenlu Vietnam berkoordinasi dengan badan-badan di dalam negeri untuk memverifikasi sanak keluarga para nelayan dan menguasai informasi tentang kasus ini untuk memiliki dasar untuk berjuang terhadap kesalahan dan melakukan langkah-langkah proteksi warga, melindungi hak dan kepentingan yang sah dari para nelayan Vietnam.

Komentar

Yang lain