Vietnam-Myanmar berupaya mencapai nilai perdagangan bilateral senilai 1 miliar USD

(VOVWORLD) - Deputi Perdana Menteri (PM), Menteri Luar Negeri (Menlu) Vietnam, Pham Binh Minh dan Menteri Kerjasama Internasional Myanmar, U Kyaw Tin, pada Selasa (13 Maret), telah bersama-sama memimpin persidangan ke-9 Komite Gabungan tentang kerjasama bilateral Vietnam-Myanmar.
Vietnam-Myanmar berupaya mencapai nilai perdagangan bilateral senilai 1 miliar USD - ảnh 1 Panorama persidangan tersebut (Foto: VOV)

Pada persidangan kali ini, kedua pihak sepakat cepat membentuk mekanisme Dialog Kebijakan Pertahanan pada tahun 2019, memperkuat kerjasama dalam mencegah dan memberantas kriminalitas lintas nasional, melakukan perundingan untuk cepat menandatangani permufakatan tentang saling membantu dalam masalah-masalah pidana, bekerjasama memecahkan masalah-masalah keamanan non-tradisional dan sebagainya. Kedua pihak percaya akan mencapai nilai perdagangan bilateral senilai 1 miliar USD secepat mungkin.

Kedua pihak sepakat mempertahankan dan mendorong perdamian, keamanan, kestabilan, keselamatan dan kebebasan maritim dan penerbangan di Laut Timur, menghormati ketentuan-ketentuan hukum internasional, khususnya UNCLOS 1982, memecahkan sengketa dengan langkah damai, tidak memiliterisasi, tidak merumitkan lagi situasi, melaksanakan DOC dan cepat menyusun COC secara substantif dan berhasil-guna. Kedua pihak juga sepakat saling mendukung di forum-forum regional dan internasional, terutama dalam kerangka ASEAN dan Perserikatan Bangsa-Bangsa, kerjasama-kerjasama subkawaan ACMECS, CLMV, GMS dan sebagainya.

Pada akhirnya persidangan tersebut, Deputi PM, Menlu Vietnam Pham Binh Minh dan Menteri Kerjasama Internasional Myanmar, U Kyaw Tin telah menandatangani Naskah permufakatan dan sepakat akan menyelenggarakan Persidangan ke-10 Komite Gabungan tentang kerjasama bilateral di Myanmar pada tahun 2021.

Pada sore hari itu juga, PM Vietnam, Nguyen Xuan Phuc telah menerima Menteri Kerjasama Internasional Myanmar, U Kyaw Tin.

Komentar

Yang lain