(VOVworld) – Hari ini, tanggal 30 April pada 39 tahun lalu, bendera merah berbintang lima tentara pembebasan Vietnam Selatan berkibar-kibar di atap di Istana Doc Lap, menandai keruntuhan rezim boneka, membuka satu periode perkembangan baru bagi kota Sai Gon yang sekarang adalah kota Ho Chi Minh dewasa ini. Pada bulan April tahun ini, Istana Doc Lap tetap menjadi destinasi dari banyak orang untuk berpikir tentang apa saja yang dicapai oleh kota ini sejak tanggal 30 April tahun itu.
Istana Doc Lap dewasa ini
(Foto: baotintuc.vn)
Pada waktu lohor pada suatu hari bulan April, sinar matahari memancar penuh di lapangan rumput di depan Istana Doc Lap, menahan kaki orang-orang yang baru saja mengakhiri kunjungannya di istana untuk tinggal. Oleh karena itu, di bawah rimbunan pohon-pohon dalam perkarangan Istana Doc Lap ini ada sangat banyak orang. Le Van Thoa, warga provinsi Binh Dinh duduk termangu-mangu sendirian di bawah rimbunan pohon untuk mengenangkan waktu lohor yang penuh dengan sinar matahari tanggal 30 April tahun itu. Dia menyatakan bahwa detik bersejarah itu mendatangkan kerukunan seluruh bangsa Vietnam. Dan dari situ, kota Ho Chi Minh berkembang tidak-henti-hentinya. “Perubahan di kota Ho Chi Minh sangat baik. Perubahaan itu belum pernah ada. Sekarang ini, kota menjadi megah dengan bunga-bunga dan lampu-lampu. Ada banyak perusahaan, pabrik atau jalan terowongan telah dibangun di sini. Itulah perkembangan yang bersifat terobosan yang dilaksanakan oleh manusia”.
Pernah ikut serta dalam pertempuran membebaskan kota Ho Chi Minh, maka bapak Le Van Thoa memperhatikan penggalan-penggalan jalan perkembangan kota ini. Dia menceritakan bahwa dia selalu memantau informasi tentang kota Ho Chi Minh. Dia mengetahui bahwa tahap dari tahun 1975 sampai tahun 1985, kota Ho Chi Minh menciptakan syarat kepada perkembangan produksi, berangsur-angsur menghapuskan mekanisme pengelolaan yang birokratis dengan subsidi negara, terbentuklah pola pengelolaan baru dan kehidupan rakyat selangkah demi selangkah menjadi baik. Pada tahap 1986-1995, kota ini melaksanakan garis politik pembaruan menurut semangat Resolusi Kongres Nasional ke-6 Partai Komunis Vietnam dengan solusi-solusi yang sinkron dan layak laksana. Pada tahun 2006, setelah Vietnam menjadi anggota Organisasi Perdagangan Sedunia (WTO), selar yang paling mendalam yang dicapai oleh kota Ho Chi Minh ialah mempertahankan laju pertumbuhan yang cepat, berkesinambungan dan adalah alamat investasi yang paling atraktif di seluruh negeri. Prestasi yang dicapai oleh kota Ho Chi Minh pada tahap 2005-2010 ditandai dengan perkembangan baru dalam membangun kota yang berbudaya dan modern.
Dalam pada itu, Tran Van Kiet dari provinsi Dong Nai menyatakan bahwa periode pembaruan yang paling spektakular di kota Ho Chi Minh ialah pada beberapa tahun belakangan ini. Dia mengatakan: “Setiap tahun, saya datang ke kota Ho Chi Minh untuk beberapa kali, saya melihat bahwa kota ini mengalami banyak perubahan. Kalau membandingkan perkembangan di kota Ho Chi Minh dengan kota Hanoi dan kota Da Nang, maka kota Ho Chi Minh menduduki posisi pertama. Kota ini berkembang pantas dengan posisi dan peranannya. Kota Ho Chi Minh benar-benar merupakan satu pusat yang berkembang sangat cepat, kehidupan rakyanyat sangat baik”.
Dalam pada itu, perubahan di kota Ho Chi Minh dalam pemikiran para guru dan mahasiswa Institut Ekonomi dan Teknik provinsi Binh Duong merupakan warna yang segar dan mempunyai pengaruh langsung terhadap kehidupan mereka. Pada tahap 2011-2015, kota ini berusaha mencapai laju pertumbuhan GDP sebesar 12%, lebih tinggi terbanding dengan laju pertumbuhan seluruh negeri. Tran Van Bien, dosen Institut tersebut menegaskan: “Bagi generasi muda kami, pembaruan yang dilaksanakan kota, pertama-tama tentang basis material yang sangat modern. Kedua ialah, lapangan kerja untuk kaum muda. Ketiga ialah berhasil memenuhi kebutuhan kaum muda tentang selera dan temu pertukaran. Bagi generasi muda dewasa ini, perubahan ini sangat bermanfaat dan memberikan nilai praksis kepada kehidupan”.
Kisah-kisah yang diceritakan oleh beberapa orang, diantaranya ada yang tua, ada yang muda pada waktu lohor bulan April di Istana Doc Lap tidak bisa diceritakan secara sehabis-habisnya tentang perkembangan satu daerah selama 39 tahun ini, khususnya bagi satu daerah yang dinamis seperti kota Ho Chi Minh. Perkembangan yang mengesankan ini diawali dalam kerangka alamat yang bersejarah, Istana Doc Lap dan dimulai dari tanggal 30 April tahun itu. Oleh karena itu, ia mendatangkan kebanggaan kepada rakyat kota dan harapan tentang satu masa depan yang tidak lama lagi, dimana kota Ho Chi Minh akan berkembang sekaliber dengan kota-kota lain di kawasan./.