“TH milk” milik Grup TH, unit yang memiliki brand TH true Milk, badan  usaha Vietnam yang pertama mendapatkan kode dari badan-badan fungsional Tiongkok dan membolehkan impor setelah mempelajari secara terinci dokumen, kemampuan produksi dan standar tentang kualitas produk. Thai Huong, Ketua Dewan Manajemen Grup TH memberitahukan: “Pasar susu Tiongkok merupakan pasar impor susu yang sangat besar untuk  susu murni dan berbagai jenis produk tentang susu. Brand TH telah memasuki pasar Tiongkok dua tahun ini, badan usaha kami menjamin standar yang mereka minta, oleh karena itu akan menciptakan kepercayaan kepada para  konsumen. Bisa memasuki ke pasar Tiongkok dianggap sebagai satu peluang, kami melakukannya dengan sepenuh hati demi para konsumen”.

Produk susu Vietnam mempunyai lagi peluang baru (Foto: Internet)

Untuk memperoleh surat izin ekspor resmi ke Tiongkok, berbagai produk susu segar TH harus menaati dan mengalami pemeriksaan, pengecekan dan penilaian yang komprehensif dari badan-badan fungsional Tiongkok. Yu Huan Chun. Direktur Jenderal Perusahaan Wuxi Jinqiao Internasional Food City Co.Ltd – satu badan usaha distribusi bahan makanan impor yang paling besar di Tiongkok percaya bahwa ketika Grup TH menerapkan teknologi-teknologi modern ke dalam produksi serta memenuhi semua standar dan ketentuan yang ketat dari pasar Tiongkok, maka kerjasama dari badan-badan usaha dan Grup TH akan mempunyai prospek yang terbuka dan berkembang pada waktu mendatang.

Dengan partai barang yang diekspor ke pasar potensial seperti pasar Tiongkok, banyak pakar di bidang susu mengatakan bahwa ini merupakan satu sinyal yang menggembirakan, merupakan titik balik besar terhadap cabang pertanian Vietnam. Konselor Perdagangan Vietnam di Tiongkok, Dao Viet Anh memberitahukan: “Kami memperhatikan supaya melalui semua agen, badan-badan usaha dan mitra Tiongkok untuk mencari tahu lebih teliti lagi tentang selera, karena setiap daerah di Tiongkok mempunyai selera berbeda. Oleh karena itu, perlu berkoordinasi secara erat dengan para mitra dan agen Tiongkok untuk mengerti dan bisa menjamin serta menciptakan lebih banyak selera yang paling cocok guna konsumen Tiongkok untuk mendapat kesukaan dan pemasaran yang lebih baik terbanding dengan berbagai  produk susu lain di Tiongkok”.

Menurut Menteri Pertaniaan dan Pengembangan Pedesaan Vietnam, Nguyen Xuan Cuong, untuk berpartisipasi pada pasar-pasar yang besar dan potensial, badan-badan usaha serta semua keluarga perternakan sapi perah perlu memperkuat investasi dan mengembangkan kawanan sapi perah untuk menciptakan sumber susu segar domestik semakin lebih banyak lagi untuk memanfaatkan potensi dan peluang. Dia percaya bahwa program restrukturisasi pertanian Vietnam tidak hanya menenuhi berbagai produk tradisional saja, melainkan juga memenuhi berbagai barang yang paling ketat seperti susu. Dia mengatakan: “Kalau kita ingin memanfaatkan secara baik pasar ekspor susu hanya ada satu-satunya jalan yaitu merestrukturisasi menurut arah kualitas dan konektivitas, barang yang punya daya saing, terutama daya saing tentang kualitas dan biaya produksi yang sesuai, dengan demikian, kita baru bisa memanfaatkan sebaik-baiknya  pasar ini”.

Sampai sekarang, susu Vietnam telah hadir di hampir 50 negara di dunia. Sekarang, Vietnam mempunyai kira-kira 60 badan usaha produksi dan bisnis susu dengan lebih dari 300 brand, di antaranya 10 badan usaha mempunyai produk susu ekspor seperti: Perusahaan Susu Vietnam (Vinamilk) dan TH true Milk, Moc Chau Milk dan lain-lain. Dengan kehadirannya di pasar Tiongkok – pasar yang mempunyai paling banyak populasi di dunia, susu Vietnam mempunyai lebih banyak peluang untuk mengembangkan dan menegaskan brandnya.