(VOVWORLD) - Koperasi jasa umum pertanian-kehutanan di dukuh Sa Phin A, Kecamatan Sa Phin, Kabupaten Dong Van, Provinsi Ha Giang (atau disebut sebagai Koperasi Lanh Trang) didirikan pada 11/2017 dan resmi beroperasi pada 3/2018. Hanya setelah dua tahun terbentuk, sampai sekarang, Koperasi Lanh Trang telah menduduki banyak pasar di dalam negeri dan produknya juga diekspor ke luar negeri, sehingga membantu warga setempat lepas dari kemiskinan dan menstabilkan kehidupan.
 Para anggota Koperasi Lanh Trang sedang bekerja (Foto: Ngoc Anh / VOV5) |
Ketika baru didirikan, Koperasi Jasa Umum Pertanian-Kehutanan Sa Phin A mempunyai 20 anggota, menghasilkan barang-barang sulaman, tenunan dan barang celupan kain linen tradisional. Koperasi ini mencapai perkembangan yang cepat, membentuk rantai produksi yang lengkap, bermandiri dalam masalah bahan mentah, material produksi dan pemasaran produk, menciptakan lapangan kerja untuk 95 anggota di Kecamatan Sa Phin dan berbagai kecamatan lainnya di Kabupaten Dong Van.
Koperasi Lanh Trang mempunyai 3 basis, yaitu tempat produksi, tempat memperkenalkan produk dan tempat pencelupan kain. Pada tahun yang lalu, Asosiasi Perempuan Kabupaten Dong Van dan Koperasi Lanh Trang telah membuka dua kursus pendidikan kejuruan dan membentuk 3 kelompok kerjasama yang berkonektivitas dengan Koperasi ini. Produk yang dihasilkan Koperasi Lanh Trang telah dikenal oleh pelanggan dalam dan luar negeri. Saudari Vang Thi Cau, Kepala Kelompok produksi Koperasi Lanh Trang memberitahukan:
“Selama ini, kami telah menerima pesanan-pesanan dari luar negeri seperti Belanda, Jerman, Amerika Serikat dan Jepang. Para perancang feisyen di dalam dan luar negeri juga membeli produk kami. Dalam waktu setahun ini, ada 4 kepala keluarga yang sudah lepas dari kemiskinan. Pendapatan para anggota koperasi mencapai rata-rata dari 4-6 juta VND per bulan, sedangkan bagi orang-orang yang berkonektivitas dengan koperasi, maka pendapatan mereka mencapai kira-kira 2- 3 juta VND per bulan. Di Kabupaten Dong Van, ada 19 kecamatan dan kotamadya, di antaranya ada 15 kecamatan yang ikut serta dalam pola ini. Target sampai akhir tahun 2020, ialah kesembilan belas kecamatan dan kotamadya akan ikut serta dalam koperasi”.
Para anggota Koperasi Lanh Trang selalu meneliti, mempelajari dan membarui proses produksi untuk menciptakan kain-kain linen yang lebih elok dan lebih berkualitas, sesuai dengan kebutuhan konsumsi modern. Saudari Hao Thi Ly, seorang anggota Koperasi Lanh Trang mengatakan:
“Di dukuh Sa Phin A ada lebih dari 50 kepala keluarga, dan semuanya adalah warga etnis minoritas Mong. Saya bekerja di sini sudah kira-kira 2 tahun ini. Sekarang ini, kelompok saya punya 20 orang, setiap orang melaksanakan satu tahapan, beberapa di antaranya bekerja di rumah. Saya membuat bungkus bantal, tas, baju, celana dan sebagainya. Saya sangat puas dengan pekerjaan sekarang. Saya bekerja pada waktu senggang, jadi tetap bisa melakukan pekerjaan rumah tangga. Pendapatan saya kira-kira 3 juta VND per bulan”.
Di samping Koperasi tersebut, di Kecamatan Sa Phin juga ada desa tekstil dan produk tekstil
 Produk-produk yang dibukat Koperasi Lanh Trang (Foto: Ngoc Anh / VOV5) |
DukuhLung Hoa A. Ketika ikut serta dalam desa kerajinan atau koperasi, para kepala keluarga mendapat bantuan tentang mesin-mesin, ada syarat melakukan produksi terfokus dengan model-model yang sesuai dengan kebutuhan pasar. Bersamaan itu, berpeluang menyosialisasikan dan memperkenalkan produk-produk di pekan-pekan raya serta dijual di tempat-tempat wisata dan pasaran, turut meningkatkan pendapatan warga. Koperasi Lanh Trang sedang melakukan investasi memperluas skala produksi, melengkapi mesin-mesin dan mengembangkan kawasan bahan material dari pohon linen. Saudari Sung Thi Sy, Direktur Koperasi Lanh Trang memberitahukan:
“Pemerintahan Kabupaten Dong Van menciptakan syarat dan membantu untuk membuka Koperasi. Koperasi-koperasi lainnya juga ikut memasok bahan mentah dari pohon linen. Kain linen di sini sangat bagus karena dibuat dari bahan alami dan ditenun secara manual. Orang asing sangat menyukai-nya dan membeli banyak. Dulu, keluarga saya adalah keluarga miskin, tidak punya lapangan kerja, sekarang semua sudah mengalami banyak perubahan, tidak harus merasa khawatir tentang kebutuhan pangan dan sandang, lapangan kerja stabil”.
Pada tahun 2018, untuk pertama kalinya Hari Perempuan melakukan start-up diselenggarakan di tingkat nasional. Di antara 137 proyek start-up yang dikirimkan dari beberapa provinsi dan kota di seluruh negeri, Pengurus Besar Federasi Perempuan Vietnam telah memilih 20 proyek unggul untuk lolos masuk ke dalam babak final, di antaranya ada proyek “Mengembangkan produk-produk kain ikat dari kain linen alami” dari Koperasi Lanh Trang dukuh Sa Phin A.
Koperasi Lanh Trang telah turut memecahkan secara berarti masalah lapangan kerja, meningkatkan pendapatan untuk warga, selalu menjadi sandaran yang mantap bagi kaum perempuan warga etnis minoritas Mong di Kecamatan Sa Phin. Pola Koperasi Lanh Trang akan digandakan oleh Kabupaten Dong Van, memberikan sumbangan dalam usaha mengentas dari kemiskinan di daerah”.