Para Petani di Pinggiran Kota Hanoi Meningkatkan Mekanisasi dalam Produksi Pertanian

(VOVWORLD) - Dalam beberapa tahun terakhir, Kota Hanoi fokus untuk membantu dan memacu pengembangan mekanisasi dalam produksi pertanian. Prioritas utama adalah meningkatkan mekanisasi secara sinkron dalam produksi padi, di antaranya menerapkan mekanisasi tahap penanaman yang menjadi perhatian utama. 

 Kota Hanoi memiliki 24 distrik, kabupaten, kotamadya dengan produksi pertanian. Kota Hanoi merupakan salah satu wilayah terbesar di Vietnam Utara dengan area penanaman padi sekitar 180.000 hektar.

Kota Hanoi terus mengeluarkan kebijakan untuk membantu dan memacu semua koperasi, kelompok koperasi, kelompok rumah tangga, dan keluarga dalam melakukan jasa mekanisasi; memberlakukan kebijakan bantuan yang fleksibel, memacu pengembangan mekanisasi pertanian, meningkatkan bantuan langsung untuk memicu para petani agar membeli mesin tanam bibit padi dan mesin berkapasitas besar. Nguyen Xuan Dai, Wakil Direktur Dinas Pertanian dan Pengembangan Pedesaan Kota Hanoi mengatakan:

“Kota Hanoi secara gigih membimbing untuk membawa kemajuan sains teknologi ke produksi pertanian. Hingga saat ini, 30% keluarga di Kota Hanoi menerapkan teknologi tinggi dalam pertanian,  90% mekanisasi persiapan tanah, dan 85% mekanisasi dalam proses panen, sisanya dua tahapan, penanaman dan pengelolaan, serta penyimpanan hasil panen. Proses penanaman dengan mesin membantu meningkatkan produktivitas dan kualitas dari 10-15% dibandingkan penanaman konvensional secara manual”.

Para Petani di Pinggiran Kota Hanoi Meningkatkan Mekanisasi dalam Produksi Pertanian - ảnh 1 Penerapan pembibitan padi dengan menggunakan sistem tray memberikan hasil-guna tinggi (Foto: hanoimoi.com)

Kabupaten Phu Xuyen adalah salah satu kabupaten pelopor di Kota Hanoi dalam hal pembibitan padi dengan menggunakan sistem tray dan penanaman padi dengan mesin. Semua kabupaten, kecamatan, dan koperasi pertanian selalu menaruh perhatian, mengondisikan, dan mengeluarkan banyak kebijakan mekanisme bantuan untuk memacu dan mengembangkan pola pembibitan padi menggunakan sistem tray dan penanaman padi dengan mesin di kabupaten. Bantuan juga berupa biaya untuk membeli mesin tanam bibit padi, untuk membantu penanaman padi di area persawahan dengan mesin.

Di Kabupaten Phu Xuyen muncul beberapa pola pembibitan padi menggunakan sistem tray, di samping penanaman padi dengan mesin secara kolektif maupun perseorangan yang dikunjungi dan dipelajari oleh banyak daerah di dalam dan luar Kota Hanoi. Nguyen Khac Duc, Ketua Komisaris Perusahaan, Direktur Koperasi Phu Trieu, Kecamatan Nam Trieu, Kabupaten Phu Xuyen menjelaskan:

“Tahun 2014, Kecamatan Nam Trieu menjadi kecamatan pertama di Kabupaten Phu Xuyen yang mencapai standar pedesaan baru. Para anggota mendapatkan kemudahan dalam penggunaan mesin tanam bibit padi untuk merawat padi dan pemberian pupuk. Di samping hama juga berkurang, produktivitas meningkat 5-10%. Dari situ, koperasi membuka konferensi-konferensi untuk menyosialisasi para anggotanya ikut serta pada produksi pembibitan padi menggunakan sistem tray dan menanam padi dengan mesin. Hingga saat ini, total mesin tanam bibit padi di seluruh kecamatan kami mencapai 45 mesin, area tanaman padi yang ditanam dengan mesin mencapai 90%”.

Para Petani di Pinggiran Kota Hanoi Meningkatkan Mekanisasi dalam Produksi Pertanian - ảnh 2 Para petani di Kecamatan Dai Thang, Kapbupaten Phu Xuyen mananam padi dengan mesin (Foto: hanoimoi.com)

Pembibitan padi menggunakan sistem tray dan penanaman padi dengan mesin membantu mengurangi tenaga kerja, pengrusakan bibit padi oleh tikus dan serangga pun berkurang. Sistem ini juga mengurangi penggunaan pestisida, karena ini merupakan jenis bahan kimia yang berbahaya bagi lingkungan, keanekaragaman biologi di daerah produksi pertanian dan kesehatan manusia. Oleh karena itu, mekanisasi ini mendapat dukungan dari para petani yang bertanam padi mengikuti sistem ini. Lam Van Quy, warga di Kecamatan Nam Trieu, Kabupaten Phu Xuyen mengatakan:

“Teknologi pembibitan padi menggunakan sistem tray dan penanaman padi dengan mesin benar-benar efektif, karena menghemat banyak biaya dan tenaga kerja. Untuk setiap hektar dihemat sekitar 3-5 juta VND, memperpendek jarak pendapatan para petani, khususnya mengurangi beban berat para petani dibandingkan penanaman padi dengan cara tradisional. Kecamatan Nam Trieu sudah mencapai 90% area pembibitan padi menggunakan sistem tray dan penanaman padi dengan mesin”.

Dinas Pertanian dan Pengembangan Pedesaan Hanoi terus mengadakan pelatihan-pelatihan intensif bagi para petani untuk mengoperasikan, menggunakan, serta memperbaiki mesin tanam bibit padi, suatu mata rantai dalam bercocok-tanam padi. Kota Hanoi akan memberikan mekanisme dan kebijakan bantuan kepada setiap kabupaten, kotamadya yang dibentuk dari 1 hingga 2 pusat produksi pembibitan padi menggunakan sistem tray dan mesin penanaman bibit padi secara sinkron di semua tahapan.

 


Komentar

Yang lain