Duta besar (Dubes) Nguyen Thi Nguyet Nga, Ketua Kohormatan Kelompok Perempuan Komunitas ASEAN di Kota Hanoi – sponsor program ini telah berterima kasih kepada badan-badan diplomatik, wakil semua negara dan provinsi telah berpartisipasi memberikan sumbangan kepada festival kuliner tahun ini. Menurut Dubes, ini merupakan saat istimewa ketika siap memasuki tahun 2020 – tahun yang menandai ultah ke-75 berdirinya Perserikatan Bangsa-Bangsa, organisasi multilateral papan atas dari kerjasama internasional dan adalah tahun yang menandai proses melaksanakan banyak permufakatan internasional penting.

Dubes Nguyen Thi Nguyet Nga berbicara di depan acara pembukaan festival tersebut

Setiap tahun Kedutaan Besar (Kedubes) Indonesia di Vietnam ikut serta pada festival kuliner internasional, tahun ini, Kedubes Indonesia berkerjasama dengan Restoran Indonesia di Kota Hanoi “Batavia” menyajikan makanan-makanan yang khas dari Indonesia kepada para pengunjung.

Gerai Indonesia di Festival Kuliner Internasional ketujuh

Makanan-makanan yang khas dari Indonesia.

Para pengunjung sangat menyukai makanan-makanan Indonesia

 

“Gery” – satu brand yang terkenal dari negara kepulauan

Sekretaris II Kedubes Indonesia di Vietnam, Arum Primasty (yang kedua dari kiri) berfoto dengan pengunjung yang berpartisipasi di festival tersebut

Beberapa foto lain di Festival Kuliner Internasional ketujuh:

Banyak kue yang khas dari Wilayah Nam Bo (Vietnam Selatan) diperkenalkan di Festival Kuliner Internasional ketujuh

Gerai Jawatan Hubungan Luar Negeri Provinsi Bac Giang

Keripik kentang yang dicampur keju di gerai Belgia menyerap perhatian khusus para pengunjung"cilik"

Kuliner dari beberapa negara dalam blok ASEAN

Festival ini juga memamerkan dan menjual produk-produk kerajikan tangan artistik yang tipikal di negara-negara untuk mengumpulkan dana amal.

Gerai dengan souvenir-souvenir tradisional dari Tiongkok

Gerai Azerbaijan

Souvenir tradisonal Rusia

Makanan-makanan yang khas dari Myanmar

Festival Kuliner Internasional ketujuh telah mencapai sukses dan menjadi jembatan yang menghubungkan Vietnam dan dunia, bersamaan itu membantu badan-badan usha  Vietnam menyosialisasikan semua brand dan produk jasa kepada sahabat-sahabat internasional. Di samping itu, Festival Kuliner ini juga punya makna kemanusiaan dengan pemberian derma dari semua unit dan perseorangan melalui program-program Festival Kuliner ini akan diberikan kepada para difabel, anak yatim piatu, perempuan miskin, orang-orang yang menghadapi kesulitan berat dan sebagainya di seluruh negeri.

.