Di lobi rumah sakit Thu Duc dijual kalender dan angpao untuk mengumpulkan dana kasih sayang, dan merayakan Hari Raya Tet untuk pasien miskin. (Foto: VOV)

Di pintu masuk Rumah Sakit Distrik Thu Duc dan lobi klinik-klinik umum satelit dari rumah sakit itu seperti: Klinik Umum Linh Xuan, Klinik Umum Linh Tay, Puskesmas Binh Chieu dan Hiep Binh Chanh terdapat papan iklan, angpao, kalender, dan mainan. Ini adalah produk-produk yang dibuat oleh staf medis untuk mengumpulkan dana kasih sayang, dan merayakan Hari Raya Tet untuk pasien miskin.

Pada tahun-tahun sebelumnya, Rumah Sakit Distrik Thu Duc mengadakan "Pasar 0 VND" untuk membantu pasien yang mengalami kesulitan mendapat hadiah untuk merayakan Hari Raya Tet. Tahun ini demi mencegah pandemi Covid-19, rumah sakit ini telah mengubah cara dengan membatasi berkumpulnya banyak orang, tetapi tetap dapat mengumpulkan dana bagi pasien miskin pada Hari Raya Tet. Bagian Pekerjaan Sosial telah memobilisasi semua staf rumah sakit secara aktif agar mempromosikan dan menjual barang online. Magister Nguyen Thi My Chau, Kepala Bagian Pekerjaan Sosial Rumah Sakit Distrik Thu Duc, mengatakan:

“Direncanakan akan ada sekitar 1.500 kalender meja dan 10 ribu angpao yang akan dijual. Semua keuntungan dari program menghimpun dana ini akan digunakan untuk membeli 500 bingkisan bagi pasien berkekurangan yang sedang berobat di rumah sakit. Bingkisan Tet tersebut berisi kebutuhan esensial seperti gula, susu, kue Chung, banh Tet, dan sebagainya.”

Rumah Sakit Anak 2, Rumah Sakit Tu Du, Rumah Sakit Tumor Kota Ho Chi Minh, dan Rumah Sakit Rakyat Gia Dinh juga menyelenggarakan banyak program untuk menyemangati pasien sakit berat yang terpaksa merayakan Tet di rumah sakit. Rumah Sakit Tu Du memberikan 165 bingkisan kepada pasien yang tengah mengalami kesulitan dan sedang berobat di rumah sakit, serta memikirkan kehidupan anak-anak korban agen oranye/dioksin di Desa Hoa Binh pada Hari Raya Tet. Menurut rencana, pada malam pergantian tahun Rumah Sakit Tu Du juga akan memberikan makanan kepada sanak keluarga dan pasien yang harus menyambut Tet di rumah sakit. Selain itu, akan ada 5 pasien dengan keadaan sangat miskin yang akan menerima subsidi biaya rumah sakit, 10 pasien dari Bagian Tumor akan mendapat bantuan berupa pembayaran biaya untuk pengobatan di rumah sakit, obat-obatan, dan biaya kendaraan untuk pulang ke rumah pada Hari Tet.

Di Rumah Sakit Cho Ray, para personel urusan pekerjaan sosial juga sibuk dengan rencana dan layanan khusus bagi pasien pada Hari Raya Tet. Magister Le Minh Hien, Kepala Bagian Pekerjaan Sosial di Rumah Sakit Cho Ray, mengatakan bahwa baru-baru ini rumah sakit tersebut menggunakan sumbangan dari para donatur dan badan usaha untuk layanan khusus bagi pasien pada Hari Raya Tet. "Dapur Kasih Sayang", tempat membagikan ribuan porsi makanan gratis kepada pasien dan sanak keluarganya, tidak ditutup pada liburan Tet:

“Kami juga harus mencari dana dari berbagai sumber lain untuk mensponsori pihak dapur selama liburan Tet, agar bisa menjamin makanan pasien. Meski berkurang jumlahnya, tetapi pihak dapur bertekad untuk tidak mengambil hari libur selama setahun. Ini adalah upaya dan sinergi dari para donor.”

Para pasien kanker yang menjumpai kesulitan akan mendapat bantuan dari rumah sakit Tu Du (Foto: VOV)

Rumah Sakti Anak 2 menyelenggarakan 2 program Tet untuk pasien rawat inap dan 1 program untuk anak-anak yang bisa meninggalkan rumah sakit. Untuk anak-anak yang sakit parah dan tidak dapat kembali ke kampung halamannya, pimpinan akan datang ke ranjang rumah sakit untuk memberikan bingkisan dan angpao pada malam pergantian tahun. Selain itu, program “Rasa Hangat pada Musim Semi” dilaksanakan bagi seluruh sanak keluarga dan pasien anak rawat inap di Rumah Sakit untuk menyambut Tet. Direncanakan akan ada 1.200 porsi makanan dengan makanan-makanan tradisional pada Hari Raya Tet yang dibagikan kepada anak-anak dari tanggal 30 bulan dua belas hingga tanggal 3 bulan satu imlek. Sedangkan untuk pasien anak yang lebih ringan kondisinya, rumah sakit menyelenggarakan "Trayek mobil kasih sayang" untuk memulangkan anak-anak ke rumah untuk merayakan Hari Tet dari tanggal 23 hingga 28 bulan dua belas imlek. Setiap pasien anak dalam perjalanan ini diberikan bingkisan senilai 150.000 VND dan angpao senilai 300.000 VND. Nguyen Thanh Hai, Kepala Bagian  Pekerjaan Sosial, Rumah Sakit Anak 2, mengatakan:

“Ada berbagai kanal untuk menyerukan donasi bagi pasien anak. Yang pertama adalah para sponsor tetap yang secara rutin memberikan kontribusi bagi rumah sakit untuk pasien miskin. Kedua, program-program ini semuanya dimuat di situs web, dan fanpage rumah sakit untuk mengimbau sinergi dan kontribusi dari masyarakat.”

Kepedulian, keberbagian, dan dukungan dari rumah-rumah sakit dan hati yang baik bagi pasien miskin adalah penghiburan dan dorongan mereka menjelang tahun baru tradisional. Itu juga merupakan semangat dan moral tradisional masyarakat Vietnam "Daun yang utuh membantu daun yang robek" sejak ribuan tahun lalu./.