(VOVWORLD) - Setiap pagi, hampir semua warga di kawasan laut Doi Duong, Kotamadya Phan Ri Cua, Kabupaten Tuy Phong, Provinsi Binh Thuan melihat seorang pria yang membawa penggaru tanah untuk mengumpulkan sampah di pantai. Ia adalah Huynh Duc Phuc, seorang laki-laki yang 5 tahun terakhir ini secara diam-diam turut membersihkan pantai dan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk bersinergi melindungi lingkungan di sini.
 Setiap hari, Huynh Duc Phuc mengumpulkan sampah di pantai. (Foto: dangcongsan.vn) |
Di Doi Duong - Phan Ri Cua terdapat pantai yang indah, garis pantai membentuk lengkungan lembut. Bagi Huynh Duc Phuc, laut adalah bagian dari hidupnya. Meski sibuk dengan pekerjaannya, setiap pagi ia pergi ke pantai untuk mengumpulkan sampah. Huynh Duc Phuc dan sekelompok teman berenangnya sering mengumpulkan plastik dan botol plastik, lalu membakarnya. Kemudian ia mengajak teman-temannya untuk membeli penggaru tanah sendiri, dan ia pun secara pribadi membeli lebih banyak perkakas lain untuk mengumpulkan sampah. Huynh Duc Phuc mengatakan:
“Setiap hari saya pergi ke pantai untuk berenang, dan saya melihat bbahasa pantai kampung halaman saya sangat indah. Pemerintah sudah berkali-kali melakukan sosialisasi, namun kebiasaan masyarakat sulit diubah. Saya berharap agar semua orang akan mencintai tanah air untuk bersama-sama membuat pantai semakin lebih indah”.
Berasal dari semangat sebagai sukarelawan, tindakan praktis Pak Phuc mendapat dukungan masyarakat. Mereka mulai mengurangi membuang sampah sembarangan, bahkan bersama-sama mengumpulkan sampah di sepanjang pantai. Van Ngoc yang sering bergabung dengan Huynh Duc Phuc untuk membersihkan sampah di pantai mengungkapkan:
“Pada awal kami membuka klub pembersih pantai, kami mengundang partisipasi dari banyak orang, tetapi kemudian mereka sibuk dengan pekerjaan, tidak ada waktu untuk berpartisipasi secara teratur. Namun Pak Phuc sendiri setiap pagi membawa penggaru dan sarung tas untuk mengumpulkan sampah”.
Kabar baik menyebar, perbuatan baik pun menyebar. Selama bertahun-tahun ribuan turis telah datang ke sini untuk berenang, sebagian besar dari mereka sadar untuk menjaga pantai tetap bersih dan indah, dan mengumpulkan sampah plastik di area pantai. Nguyen Thi Diem, pemilik Restoran Blue Sea, mengatakan:
“Orang-orang yang berenang di sini sering mengumpulkan sampah, pada sore hari, saya dan staf melakukannya. Pak Phuc bekerja di pemasaran, tetapi ia datang ke sini setiap pagi, baru kemudian pergi bekerja. Phuc mengumpulkan sampah dan membakar semuanya”.
 Tindakan praktis Pak Phuc mendapat dukungan masyarakat (Foto: dangcongsan.vn) |
Untuk mengatasi masalah sampah yang mengakibatkan polusi di pantai Doi Duong, pemerintahan setempat telah memiliki pola-pola pengumpulan sampah dan pembersihan lingkungan dari Serikat Perempuan Xuan Giang 1, Legiun Veteran Minh Tan 2, dan sebagainya. Daerah tersebut terus menggandakan pola ini, agar pantai menjadi semakin bersih dan indah. Tran Quoc Tai, Wakil Ketua Komite Rakyat Kotamadya Phan Ri Cua, mengatakan:
“Hal yang dilakukan Huynh Duc Phuc adalah kegiatan spontan, tetapi dia berpartisipasi dengan sangat baik dalam menjaga kebersihan lingkungan laut. Pada acara evaluasi 2 tahun gerakan "Belajar dan Bertindak sesuai pikiran, moral dan gaya hidup Ho Chi Minh" pada 2019, kami juga memujinya. Selain Phuc, ada juga sejumlah organisasi, serikat pekerja, dan asosiasi yang juga melakukan dengan baik pekerjaan ini.
Pernah menjadi "titik hitam" polusi lingkungan di dua wilayah tanggul sungai dan tanggul laut, maka pada 2019 Kotamadya Phan Ri Cua mencanangkan gerakan untuk mengumpulkan sampah, memasang kamera di area-area ini untuk mendeteksi, dan menindak para pelanggar. Dengan demikian, sejauh ini lingkungan banyak diperbaiki. Meskipun jumlah sampah yang dikumpulkan oleh masyarakat tidak sebanyak jumlah sampah di sepanjang pantai, pekerjaan yang dilakukan Huynh Duc Phuc sangatlah terpuji, membangkitkan rasa kebersamaan agar masyarakat tidak membuang sampah sembarangan, serta bersama-sama melindungi lingkungan hidup yang hijau, bersih, dan indah.