Para pendengar tengah mendengarkan program Lunch Show, satu program yang mendapat paling banyak interaksi dari pendengar sejak disiarkan pada 2017. Bersama dengan program Lunch Show, kanal bahasa Inggris 24/7 dari Seksi Siaran bahasa Inggris juga memiliki sekitar 20 rubrik yang atraktif untuk melayani kebutuhan pendengar. Misalnya "Pergi ke mana, menonton apa";  "Badan usaha Viet Nam"; "Kehidupan digital"; "Kehidupan di sekitar kita"; "Titik pertemuan budaya"; Kisah aneh di mana-mana" dan lain sebagainya. Wakil Kepala Seksi Siaran bahasa Inggris, Dang  Mai Phuong mengatakan: "Program basaha Inggris 24/7 fokus pada pendengar asing di Viet Nam. Saat ini, di tengah dunia rata juga ada orang asing berada di luar negeri, para pemuda Viet Nam berbahasa Inggris dan lain-lain. Skala pendengar kami sangat meluas, maka semua rubrik kami harus memasukkan kisah-kisah yang lebih dekat dengan kehidupan untuk memenuhi kebutuhan mereka. Pada umumnya kami selalu menempatkan Viet Nam pada konteks dunia agar semua artikel menjadi paling mutrakhir dan juga mengungkapkan kisah bagaimana Viet Nam hidup berdampingan tren dunia. Bisa dikatakan semua rubrik kami memberikan satu panorama yang lebih komprehensif tentang manusia dan kehidupan masyarakat Viet Nam".

Pendengar menjadi faktor teramat penting bagi satu program siaran. Pada 2021, Departemen Siaran Luar Negeri menerima sekitar 19.000 surat pendengar asal 48 negara dan teritori. Selama 6 bulan awal tahun ini, jumlah surat dan email dan komentar yang diterima mencapai sekitar 10.000 surat, meningkat 5,8 persen dibandingkan dengan kurun waktu yang sama tahun lalu. Tercapainya hasil ini selain menganekaragamkan isi, banyak program siaran juga melaksanakan dengan baik pekerjaan di kalangan pendengar dan sosialisasi sendiri.

Para pendengar tengah mendengarkan acara sosialisasi program siaran bahasa Prancis tentang 13 bahasa dalam Departemen Siaran Luar Negeri. Sebagai salah satu program siaran pertama yang disiarkan dari Departemen Siaran Luar Negeri, selama beberapa tahun terakhir pada redaktor program siaran bahasa Prancis memiliki banyak perbaikan tentang pementasan, sosialisasi program untuk menarik para pendengar. Kepala Seksi Siaran bahasa Prancis, Tran Thi Thanh Phuong mengatakan: "Perbaikan program siaran pastilah dilakukan secara terus-menerus, permanen karena siaran radio selalu berubah dan siaran radio dalam bahasa asing supaya mengikuti tren siaran radio di dunia. Pada 2 hingga tahun lalu, program siaran bahsa Prancis memperbaiki format dengan 2 tujuan yaknik mempertahankan pendengar agar lebih lama mendengar dan dapat melakukan sosialisasi lebih banyak. Perubahan konten, bentuk secara permanen sekaligus memanfaatkan beberapa platform digital dengan mengumpulkan artikel, reportase, program musik yang baik agar bisa didengar ulang oleh pendengar".

Para redaktor program siaran bahasa Korea  (Foto: Seksi bahasa Korea)

Gelombang perbaikan tersebar ke program siaran bahasa Korea, Seksi Siaran Asia Laut Timur, program siaran yang termuda dalam rumah siaran luar negeri, tetapi telah bisa mengejar tren perkembangan radio modern. Luu Anh Tuan, Kepala Seksi Siaran Asia Timur Laut mengatakan dengan mengatasi kesulitan tentang sumber daya manusia, program siaran bahasa Korea telah memiliki banyak program siaran yang dibuat dengan langgam baru. "Misalnya rubrik "Dengan gembira belajar bahasa Korea" untuk warga Republik Korea.  Manifestasi antara tim produksi dan kolaborator di studio sangat hidup, dekat dan mudah dipelajari. Program-program siaran seperti itu sangat menarik pendengar. Di waktu mendatang, para redaktor program siaran bahasa Korea akan terus melaksanakan podcast untuk diunggah di website, menciptakan syarat yang lebih kondusif bagi pendengar untuk mengakses VOV Korean".

Ke 13 program siaran luar negeri adalah begitu banyak cara manifestasi, pementasan yang berbeda untuk menyambungkan gelombang siaran. Setiap hari, setiap jam, para wartawan, redaktor dan kolaborator tengah rajin berdedikasi karena mereka ingin memberikan "sumber informasi terbaik tentang Viet Nam" kepada pendengar di seluruh dunia.