“Pada permulaannya, orangtua saya juga tidak ingin membiarkan saya menempuh jalan menjadi penyanyi. Tapi saya tetap bertekad menempuh jalan untuk menjadi seorang penyanyi. Setelah itu orangtua saya berangsur-angsur menyedari akan cita-cita saya dan telah banyak menyemangati saya”.

Penyanyi pria berusia 22 tahun asal kata Vientiane, Laos punya gaya berpakaian yang sederhana dengan kemeja, celana panjang, rambut diberi warna kuning dan memiliki suara yang penuh kekuatan internal. Dalam keluarga Jimmy San, tidak ada orang yang menempuh jalan seni, tapi impian menjadi seorang penyanyi ragam musik Rock telah membuat Jimmy San harus belajar sendiri, menarik pengalaman untuk diri sendiri, mendengarkan sendiri lagu-lagu, lalu berlatih sendiri.

Ketika memutuskan menjadi seorang penyanyi, hal yang paling sulit ialah memperkenalkan diri sendiri kepada para pendengar yang tidak punya hobi tentang musik Rock. Karena ini merupakan kegandrungannya, maka Jimmy San telah harus berupaya keras untuk mengatasinya. Jimmy San mengatakan: “Ketika menyanyi, saya merasa suara nyanyian saya bisa menyerap perhatian orang-orang. Ketika para pendengar merasa senang, maka saya juga merasa bahagia”.

“Sampai sekarang saya sudah berhasil membuat satu album sendiri dan mendapat sambutan dari para pendengar. Pada masa depan, saya terus membuat lebih banyak album dan akan berusaha menyempurnakan diri. Impian saya ialah saya akan menjadi penyanyi nomor 1 di Laos”.

Seperti halnya dengan Jimmy San, dalam keluarga Ammie tidak ada orang yang menjadi penyanyi. Lahir dan dibesarkan di Provinsi Savannakhet, dengan perawaknnya yang langsing dan suara nyanyi yang sangat memikat, penyanyi perempuan yang berusia 21 tahun ini sangat menyukai musik sejak usia-nya 8-9 tahun.

Penyanyi Ammie pada Kontes Suara Nyanyian ASEAN +3 tahun 2019 (Foto: VOV)

Tidak mendapat pendidikan musik secara sistimatis, tapi dengan upaya dan tekad menjadi penyanyi, sejak masih ada di sekolah, Ammie telah belajar dan ikut serta dalam hampir semua kontes yang diadakan di sekolahnya. Bagi Ammie, hal yang paling sulit untuk menjadi penyanyi ialah harus belajar teknik menyanyi sendiri. Sekarang, meskipun telah berhasil melaksanakan impian-nya, Ammie tetap sedang berusaha dan menyempurnakan diri sendiri.

“Dulu, keluarga saya tidak mendukung keputusan saya untuk menjadi penyanyi. Ketika saya mendapat hadiah pertama dalam Kontes “Pepsi Singing Contest” tahun 2018, saya telah membuktikan kepada keluarga saya bahwa jalan yang saya pilih tidak salah dan ini merupakan jalan yang bisa memelihara kehidupan saya sendiri. Sampai sekarang, keluarga saya mendukung dan banyak menyemangati saya”.

Tidak hanya menyanyi dan ikut serta dalam kontes-kontes dalam negeri, Jimmy San dan Ammie juga mendapat kepercayaan untuk diundang menghadiri Kontes Suara Nyanyian ASEAN+3 tahun 2019 yang diadakan VOV di Provinsi Quang Ninh, Vietnam Utara. Dalam kontes ini, dua penyanyi Jimmy San dan Ammie telah belajar banyak pengalaman. Penyanyi Thanh Lam, anggota Dewan Juri menilai bahwa ini merupakan dua wajah yang prospektif dalam permusikan Laos:

“Tentang dua penyanyi Laos, penyanyi perempuan memiliki suara yang sangat bagus, sedangkan penyanyai lelaki memiliki gaya musik yang sangat baru. Saya berharap supaya mereka akan menjadi seniman Laos pada masa depan”.

Ketika berbicara tentang rencana-rencana masa depan, penyanyi Jimmy San ingin akan membuat lebih banyak album musik dan merebut posisi tinggi dalam jalan seninya. Sedangkan, bagi Ammie, dia berencana akan meluncurkan album tersendiri dan ingin menjadi seorang guru musik.