Ingat akan Masa Radio Laos di Bumi Vietnam

(VOVWORLD) - Ada satu Radio milik Pemerintah Perlawanan Laos yang pernah beroperasi selama hampir 10 tahun di Vietnam, itulah Radio Pathet Laos, kemudian disebut Radio B1 dalam masa evakuasi. Tahun-tahun bekerja dengan Radio B1 adalah jangka waktu yang penuh dengan kenangan bagi para penyiar, karena mereka dapat hidup dan bekerja dalam rasa cinta, perhatian dan bantuan sepenuh hati dari pimpinan, wartawan, dan teknisi Radio Suara Vietnam.

Melihat penampilan yang cepat dan mendengar suara yang kuat dan jelas dari Bapak Uday Xisaven saat ia  datang di Radio Nasional Laos untuk membuat program siaran 30 menit pada hari Kamis setiap minggu, tidak ada yang berpikir bahwa ia sudah berusia  lebih dari 80 tahun. Bapak Uday Xisaven pernah membuat program siaran secara diam-diam  dalam gua di daerah pegunungan Nho Quan (Provinsi Ninh Binh, Vietnam Utara).

Pada waktu pembelajaran dulu di Provinsi Thai Nguyen, ia  dipanggil untuk bersama dengan 3 orang teman ke Kota Ha Noi untuk ikut mendirikan Radio Pathet Laos. Bagi dia, waktu bermagang di Radio Suara Vietnam dan bekerja di Radio Pathet Laos yang kemudian disebut Radio B1 dalam waktu evakuasi dari Huaphan (Laos)  ke Provinsi Ninh Binh (Vietnam Utara) selalu merupakan waktu yang sulit dilupakan akan para rekan dan sahabat Vietnam.

Ingat akan Masa Radio Laos di Bumi Vietnam - ảnh 1Bapak Uday Xisaven 

Peperangan di kedua negara Laos dan Vietnam kian sengit. Tentara dan pakar Vietnam yang datang membantu tentara Pathet Laos kian banyak dan sangat membutuhkan informasi tentang situasi perang di Laos. Pada Mei 1966, Radio Pathet Laos mulai menyiarkan program warga berita dalam bahasa Vietnam untuk memenuhi kebutuhan tersebut, bersamaan itu  untuk membantu pendengar Vietnam lebih mengerti tentang perang perlawanan rakyat Laos. Berkat belajar dengan pandai bahasa Vietnam dan menulis artikel dengan baik, Bapak Khamphay Suphavongtay terpilih menjadi penyiar Program Siaran Bahasa Vietnam. Para rekan di Radio Suara Vietnam selalu bahu-membahu dengan para kader dan wartawan Radio Pathet Laos. Bapak Khamphay menceritakan:

”Jika tidak ada bantuan dari Radio Suara Vietnam, kami tidak bisa menyelesaikan tugas. Karena kami baru memiliki sedikit teknisi yang bermagang di Vietnam. Pakar Vietnam di berbagai departemen telah datang membantu dan membimbing kami”.

Ingat akan Masa Radio Laos di Bumi Vietnam - ảnh 2Bapak Khamphay Suphavongtay

Sebagai seorang penyiar bahasa Laos Program Siaran Militer, tapi kalau ada waktu, Ibu Kham Phap Keomouti bersedia membantu Program siaran bahasa Vietnam. Dalam memorinya, waktu bekerja di Radio B1 di Nho Quan, Provinsi Ninh Binh meski susah payah, tetapi dia selalu mendapat perhatian para rekan Radio Suara Vietnam. Satu kenangan yang sulit dilupakan bagi dia dan para personel Radio B1 ialah saat mendapat  berita tentang wafatnya Paman Ho. Ia menceritakan:

“Saat itu, front perang sengit, saya merasa bangga dan gembira  karena telah dapat memberikan sumbangsih untuk menyemangati tentara dan rakyat Laos untuk bertempur. Ketika Paman Ho meninggal dunia, para komandan dan prajurit di sini sangat sedih dan rindu akan Almarhum. Sedih seperti orang tuanya meninggal dunia.Tidak ada yang bisa menahan air mata. Saya  dengan terhormat untuk membacakan pidato pemakaman dari Komite Sentral Partai Komunis Laos, termasuk pidato pemakaman dari Sekretaris Jenderal Komite Sentral Partai Komunis Vietnam, Le Duan. Terharu sekali, sehingga tidak bisa membacanya untuk berkali-kali.. Saya harus berupaya keras untuk  membacanya”

Ingat akan Masa Radio Laos di Bumi Vietnam - ảnh 3Para kader dan penyiar Radio Pathet Laos bekerja di gua (Foto dokumenter)

Berkat bantuan antusias yang diberikan para rekan di Radio Suara Vietnam, jajaran kader , wartawan, dan teknisi Radio B1 semuanya sudah tumbuh mendewasa. Ketika Laos dibebaskan pada tahun 1975, mereka sepenuhnya menguasai sepenuhnya Radio Vientiane untuk melayani pekerjaan propaganda tentang pembangunan Pemerintahan Revolusioner.

60 tahun sudah lewat, hampir semua personel Radio Pathet Laos  pada masa lalu sekarang sudah lanjut usia dan kesehatannya merosot. Namun semua kenangan tentang masa melakukan penyiaran perlawanan di Vietnam sulit dilupakan. Mereka semua ingin berkesempatan untuk kembali ke tempat di mana mereka pernah mengabdikan masa muda demi usaha perjuangan pembebasan bangsa Laos./.

Komentar

Yang lain