Kontes “Nyanyian ASEAN+3”: Kesempatan bagi para penyanyi muda Laos untuk menegaskan dirinya sendiri

(VOVWORLD) - Sehubungan dengan peringatan ulang tahun ke-50 hari berdirinya Asosiasi Negara-Negara Asia Tenggara (ASEAN) (1967-2017) dan peringatan ulang tahun ke-72 Hari berdirinya Radio Suara Vietnam (VOV) (1945-2017), VOV akan mengadakan kontes “Nyanyian ASEAN+3” dari 19-20 Agustus ini di Provinsi thanh Hoa (Vietnam Tengah). Panitia penyelenggara memberitahukan ada 19 kontestan yang berusia dari 18-35 dari negara-negara ASEAN dan 5 kontestan dari Tiongkok, Republik Korea dan Jepang akan ikut serta dalam babak final dan final. Dua penyanyi muda Laos  akan ikut serta dalam kontes ini.
Kontes “Nyanyian ASEAN+3”: Kesempatan bagi para penyanyi muda Laos untuk menegaskan dirinya sendiri - ảnh 1Dua penyanyi Laos peserta kontes  (Foto: vovworld.vn) 

Khampasong Thirasack (nama samarannya Ola)dan Phonesavanh Inthavong (nama samarannya Namfom) adalah dua penyanyi muda terkenal di Laos yang dipilih oleh Kementerian Informasi, Kebudayaan dan Pariwisiata Laos untuk ikut serta dalam kontes ini di Kota Sam Son, salah satu zona wisata yang terkenal di provinsi Thanh Hoa, Vietnam. Ini merupakan kehormatan besar bagi para penyanyi muda Laos ketika dapat menguji kemampuannya di panggung regional dan merupakan kesempatan bagi mereka untuk bisa menegaskan bakatnya. Saudari Toumkham Borihane, karyawan Perusahaan Indee Record, perusahaan yang memproduksi program-program kreasi papan atas di Laos, sekaligus adalah manajer untuk dua penyanyi muda tersebut mengatakan: “Dua penyanyi muda Laos dipilih menurut berbagai kriterium yang dikeluarkan oleh Panitia Penyelenggara, mereka telah mengirim foto dan video clipnya kepada Panitia Penyelenggara. Ini adalah para penyanyi pop yang sangat terkenal di Laos sekarang ini. Selain  berrawakan cocok untuk panggung, teknik pertunjukannya baik, mereka tidak hanya bisa menyanyikan secara baik lagu-lagu dalam bahasa Laos, tapi juga bisa menyanyikan lagu-lagu dalam bahasa asing dengna penuh percaya diri”.

Penyanyi Ola, 29 tahun, adalah anggota satu ansambel musik laki-laki papan atas di Laos dengan  banyak lagu yang pernah menduduki posisi utama dalam berbagai program musik di Televisi Nasional Laos dan gelombang siaran radio. Pada tahun 2010, dia meluncurkan CD tunggal pertama dengan judul “Kekasih saya” dan  sebulan lalu, CD tunggal dengan judul “Kembalilah Adinda” dari penyanyi laki-laki ini telah diedarkan secara luas, ini adalah salah satu di antara kedelapan CD tunggal dari dia yang sangat digemari oleh kalangan muda Laos. Penyanyi Ola menyatakan bahwa lagu yang berjudul “Berkorban” yang dia ciptakan dan telah diedarkan dalam CD tunggal pada tahun 2015 akan dia pertunjukkan dalam kontes ini dan dia berharap akan mendapat sambutan dari para pendengar. “Ini adalah lagu yang isinya tentang asmara, asmara tidak memerlukan ganti rugi, ketika jatuh cinta, kita mempersembahkan segala-galanya kepada orang yang kita cintai, tapi ketika orang itu memerlukan satu masa depan yang cerah, saya akan berkorban dan melepaskannya. Saya pikir bahwa isi lagu ini baik dan saya percaya akan mendapat simpati dari para pendengar. Lagu kedua yang akan saya pertunjukkan berjudul: “What’s up”. Dalam kontes kali ini, saya ingin memanifestasikan kemampuan saya agar para pendengar  bisa mengerti lagi tentang kalangan seniman muda Laos dewasa ini  yang telah mengalami perkembangan dengan kaliber internasional”.

Penyanyi Namfom, 22 tahun adalah seorang rupawan dan sangat terkenal di Laos dengan lagu-lagu pop yang sangat digemari oleh kalangan muda Laos seperti “Mendengarkan nafasnya”, “Jalan ke hati”, “Perubahan” dan lain-lain. Dia telah juga meluncurkan beberapa CD tunggal dan melakukan kombinasi dengan satu ansambel musik laki-laki, khususnya kombinasi antara dia dengan penyanyi laki-laki yang bernama Tai, penyanyi musik pop nomor 1 di Laos sekarang ini. “Dalam kontes kali ini, saya telah memilih dua lagu internasional untuk ikut serta yaitu lagu “If I Ain’t got You” dan “I have nothing”. Saya pikir bahwa isi dua lagu ini baik dan sangat sesuai dengan kontes ini. Saya memilih dua lagu internasional untuk kontes ini bagaikan satu bahasa perantara agar mayoritas pendengar bisa mengertinya. Ini adalah satu panggung besar tempat di mana saya saya sangat  ingin  menguji kemampuan, saya pikir bahwa ini adalah kesempatan baik bagi saya untuk memanifestasikan bakat  dan bisa belajar pengalaman dari para penyanyi yang datang dari banyak negara. Sebagai penyanyi muda yang untuk pertama kalinya ikut serta dalam satu kontes besar, saya juga sedikit merasa tertekan, tapi saya akan berusaha untuk menegaskan dirinya sendiri dan ingin memperkenalkan identitas kebudayaan Laos kepada sahabat-sabahat di dunia”.

Wakil dari Perusahaan Indee Record dan para penyanyi muda sedang giat membuat persiapan-persiapan terakhir untuk bisa berangkat ke Vietnam menghadiri kontes “Nyanyian ASEAN plus 3”. Dalam pertunjukannya, para penyanyi Laos akan mengenakan busana tradisional Laos dan busana lain yang sedang populer di kalangan muda. Mereka semua bertekad berusaha sekuat tenaga, ingin memanifestasikan bakat generasi seniman Laos yang muda, bersemangat dan sangat percaya diri dalam bahu membahu dengan negara-negara sahabat. Semoga mereka akan mencapai sukses dalam kontes ini.  

Komentar

Yang lain