Kue Klepon – aroma yang manis dari negeri puluhan ribu pulau

(VOVWORLD) - Kue Klepon merupakan sebuah kue kecil, kenyal dan halus, dengan gula merah di dalamnya dan parutan kelapa yang menutupinya. Ini adalah masakan tradisional Indonesia. Anda bisa mudah menemukan kue Klepon di banyak tempat di seluruh negeri puluhan ribu pulau ini. Hari ini, marilah Anda Sekalian bersama dengan para pemuda di Kota Hanoi ikut serta dalam kelas membuat kue Klepon Indonesia. Kelas diadakan pada sore hari (10 Juni) di Pusat Promosi Budaya Indonesia, Umah Indo! 
Kue Klepon – aroma yang manis dari negeri puluhan ribu pulau - ảnh 1  Para anak muda mendengarkan dan mengamati secara hati-hati perkenalan tentang kue Klepon (Foto: KBRI di Hanoi)

Di ruang Umah Indo seluas hampir 40 m2, sekitar 30 anak muda dengan penuh perhatian sedang mendengarkan dan mengamati secara hati-hati perkenalan tentang kue Klepon, bahan-bahannya, dan cara membuatnya. Yang mendampingi para pelajar dalam jam memasak ini adalah Thanh Xoan dan Bich Loan - 2 staf perempuan dari restoran Bativia - sebuah restoran yang khusus menyajikan hidangan tradisional Indonesia di Kota Hanoi. Di atas meja kayu besar, bahan-bahan untuk kue Klepon sudah disiapkan, yaitu tepung beras ketan, parutan kelapa, gula aren, pandan, pot, kompor, ... Bich Loan memberikan instruksi kepada para pelajar, sambil mengisi gula aren ke dalam adonan, lalu membulatkan adonan lagi dan menjatuhkan-nya ke dalam pot air yang sedang mendidih.

“Membuat Klepon ini pada pokoknya harus membuat adonan dengan baik. Harus menggunakan air panas untuk membuat adonan agar adonan itu kenyal dan pulen. Yang kedua adalah warna hijau daun pandan juga perlu cukup agar setelah direbus kue itu punya warna hijau yang indah. Langkah ketiga adalah mengisi gula ke dalam kue, kita harus menghindari membiarkan adonan pecah. Langkah keempat adalah menggulingkan kue dalam parutan kelapa sehingga merata agar terlihat indah”.

Setelah menikmati kue Klepon yang disiapkan oleh staf restoran Bativia, para pemuda dengan gembira ikut serta dalam proses membuat kue sendiri. Para pelajar dibagi menjadi 4 kelompok, dan dengan cepat mengatur meja dan kursi di sepanjang ruang kelas. Semua bahan dan alat masak sudah disiapkan panitia untuk setiap kelompok. Semua orang bersama-sama membuat dan merebus kue, kemudian menggulingkan kue dengan parutan kelapa muda yang lezat. Bagi hampir semua pelajar, ini untuk pertama kalinya mereka menikmati dan berpartisipasi dalam membuat kue Klepon. Beberapa orang masih kikuk  ketika membuat adonan dan memasukkan gula ke dalam kue, tetapi ada banyak orang yang sangat terampil membuat kue yang indah. Ini benar-benar merupakan pengalaman yang menarik bagi semua pelajar.

Voxpop

“Ketika makan kue, pertama-tama Anda akan merasakan rasa sedikit asin, lalu rasa manisnya gula aren. Semua tercampur satu sama lain, sangat menarik”.

“Ketika datang ke event ini, saya bisa menikmati masakan tradisional Indonesia, dan bagi saya sangat mudah untuk membuat kue Klepon ini. Setelah hari ini saya pasti akan membeli tepung beras ketan untuk membuat Klepon di rumah. Sebelumnya saya kira Klepon dan kue Troi dari Vietnam cukup sama. Tetapi setelah makan Klepon, saya merasa kue ini lebih enak. Adonan lebih enak, tidak terlalu basah. Saya tidak suka terlalu manis, jadi kue ini punya rasa manis yang cukup bagi saya”.

Kue Klepon – aroma yang manis dari negeri puluhan ribu pulau - ảnh 2 Para pelajar ikut membuat kue Klepon (Foto: KBRI di Hanoi)

Untuk menjelaskan pertanyaan dari para pelajar mengapa adonan kue Klepon lebih kenyal dan pulen terbanding dengan kue Troi dari Vietnam, Bich Loan, staf restoran Batavia mengatakan:

“Kue ini kelihatan seperti kue Troi, tetapi mereka menggunakan tepung ketan, dan tepung ketan ini digiling saat masih kering, jadi lebih kenyal dan lebih harum. Kedua adalah warna hijau dari daun pandan. Kue ini harus menggunakan gula aren, jadi tidak terlalu manis”.

Acara ini tidak hanya menarik partisipasi dari para perempuan, tetapi ada juga partisipasi dari banyak peserta laki-laki, termasuk siswa asing. Oluwafemi David dan Satyam Mishra, siswa dari Universitas Nasional Vietnam mengatakan:

“Ini pertama kalinya saya iktu serta dalam acara budaya seperti ini. Sangat menarik untuk membuat makanan Indonesia sendiri. Membuat Klepon tidak terlalu sulit dan rasanya luar biasa, saya menyukainya. ”

“Acara itu luar biasa, di luar dugaan saya. Kue itu enak. Di negeri saya, tidak ada kue seperti ini, kue biasanya digoreng dengan minyak, tidak baik untuk kesehatan. Saya sangat suka Klepon ”.

Kue Klepon – aroma yang manis dari negeri puluhan ribu pulau - ảnh 3 Para peserta memfoto bersama (Foto: KBRI di Hanoi)

Mungkin setelah acara hari ini, rasa manis kue Klepon pasti akan lebih diketahui orang-orang Vietnam. Ini adalah tujuan dari event hari ini. Ibu Yully, petugas komunikasi dari Kedutaan Besar Indonesia mengatakan:

"Indonesia merupakan negara yang kaya akan budaya, kaya akan suku bangsa, kaya akan bermacam jenis makanan yang menarik untuk dipromosikan di luar negeri. Kami di sini untuk mempromosikan Klepon, salah satu makanan tradisional di Indonesia yang cukup mudah untuk membuatnya. Jadi saat kita memperkenalkan makanan ini, kita bisa memperkenalkan cara untuk membuatnya karena membuat klepon ini lebih sederhana, maka semua orang bisa bersama-sama mencoba untuk membuat makanan ini".

Sekarang ini, ketika ASEAN menjadi terkait, kebutuhan mencaritahu tentang kebudayaan dan orang negara-negara anggotanya, termasuk Indonesia, semakin besar, di antaranya kuliner merupakan salah satu instrumen-instrumen yang paling bermanfaat untuk mencaritahu tentang kebudayaan sesuatu negara. Melalui pengenalan masakan Indonesia kepada orang-orang Vietnam, terutama generasi muda, hubungan kedua negara akan semakin diperkuat. Ini lebih bermakna ketika Indonesia dan Vietnam akan merayakan 65 tahun hubungan bilateral pada 30 Desember tahun ini.

Komentar

Yang lain