Thailand – Destinasi Favorit bagi Para Turis Vietnam

(VOVWORLD) - Posisi geografisnya “dekat”, kebudayaannya khas, tempat perbelanjaan modern, jasa layanan praktis, kuliner menarik, harganya terjangkau, semuanya dianggap sebagai “kekhasan” Thailand yang menarik bagi para turis Vietnam. Inilah penjelasannya mengapa Thailand dipilih menjadi destinasi nomor satu bagi turis Vietnam di Asia Tenggara untuk rencana wisata 2020. 

Demikian hasil survei tentang kecenderungan turis Vietnam ketika berwisata ke luar negeri yang baru saja diumumkan Perusahaan Tanggung Jawab Terbatas Jasa Konsultasi dan Pengelolaan Destinasi Wisata “Outbox”. Di antaranya, ada 81,6% di antara jumlah 1000 peserta orang Vietnam berusia 20-50 tahun yang telah memilih Thailand – tempat yang dimisalkan sebagai “bumi dari senyuman-senyuman”.

Thailand – Destinasi Favorit bagi Para Turis Vietnam - ảnh 1Pagoda Wat Pho di  Bangkok (Foto: Minh Ly)

“Saya berwisata ke Thailand dengan paket tour Bangkok-Phathaya pada musim panas tahun lalu. Thailand sangat indah dan punya banyak ciri budaya khas. Pariwisata Thailand sangat berkembang, modern; kulinernya menarik dan lezat. Kalau ada kesempatan, saya ingin berwisata lagi ke sana untuk menguak tabir destinasi-destinasi wisata baru seperti provinsi-provinsi Kanchanaburi, Chiang Mai, Chiang Rai atau kawasan-kawasan di bagian selatan sepetri pulau Phiphi”.

“Saya sudah berwisata ke banyak negara seperti Malaysia, Singapura, Thailand, dan sebagainya. Akan tetapi kalau berpeluang berwisata lagi ke negara-negara di Asia, pastilah saya akan memilih Thailand - tempat yang saya paling sukai”.

Selama tahun-tahun ini, destinasi-destinasi wisata Thailand seperti Bangkok-Phathaya, Chiang Mai, Chiang Rai... merupakan alamat yang dihafalkan para pecinta wisata dari Vietnam. Akan tetapi, ada sedikit orang yang mengetahui bahwa gelombang yang berwisata ke Thailand dari orang Vietnam telah ada sejak 20 tahun yang lalu. Ta Huu Chien, Direktur Perusahaan Persero Sunvina Travel yang dibentuk pada tahun 2007 dan memanfaatkan pasar Thailand selama 10 tahun ini, memberitahukan bahwa harga satu paket wisata ke Thailand tahapan 1997 – 1998 sekitar 450-500 USD, yang pada pokoknya adalah Bangkok-Phathaya. Sampai sekarang, selain paket tour tradisional “Bangkok – Phathaya”, perusahaan-perusahaan wisata juga menjual paket-paket wisata baru karena “dipasangi sayap” oleh misi-misi penerbangan langsung yang menyambungkan kota-kota wisata antara Vietnam dan Thailand. Perusahaan Sunvina Travel dan perusahaan SV Travel juga tidak berada di luar kecenderungan ini. Salah satu paket wisata baru yang menarik dan sedang diperhebat oleh perusahaan-perusahaan ini ialah paket wisata menguak tabir Chiang Mai – Chiang Rai, tempat yang dimisalkan sebagai bunga mawar Thailand bagian utara dan paket wisata hiburan di Phuket. Wakil dari kedua perusahaan tersebut mengatakan:

“Sekarang, paket wisata ke Chiang Mai diberi diskon, jadi harganya hanya sekitar 8,9 – 9,9 juta VND untuk satu paket wisata 4 hari 3 malam. Sejak ada misi penerbangan langsung, maka lebih kondusif. Karena dulu harus transit di Bangkok, jadi harganya menjadi lebih tinggi, sekitar 10 juta VND lebih. Direktorat Jenderal Pariwisata Thailand juga membantu badan usaha menyosialisasikan destinasi wisata Thailand”.

“ Di destinasi-destinasi baru seperti Chiang Mai ada banyak pagoda Thailand yang indah dan unik. Di Phuket ada Pulau Phiphi, air laut di sini sangat biru dan jernih. Kami membuka penjualan paket wisata ke Chieng Mai dan Phuket pada musim panas. Di Chieng Mai ada festival melepaskan lampion dan festival menyiram air pada bulan April. Kami mulai menjual paket wisata ke Phuket dari Juli sampai Agustus”.

Thailand – Destinasi Favorit bagi Para Turis Vietnam - ảnh 2 Teluk Phang Nga, Phuket (Foto: Internet)

Menurut Direktorat Jenderal Pariwisata Thailand, jumlah turis Vietnam ke Thailand meningkat terus menerus selama 3-4 tahun ini. Dari 800.000 – 900.000 turis tahap 2016-2017 dan mencapai sejuta turis pada tahun 2018.  Hal ini membuat Vietnam lolos masuk ke dalam 10 pasar yang punya paling banyak turis yang berwisata ke Thailand.

Direktorat Jenderal Pariwisata Thailand (TAT) memberitahukan bahwa dalam 11 bulan awal tahun 2019, ada sekitar 900.000 turis yang berkunjung ke Thailand. TAT sedang berencana memanfaatkan provinsi-provinsi dan kota-kota di Vietnam guna memacu lebih banyak jumlah turis yang mengunjungi bumi pagoda emas ini. Dari Oktober 2019, TAT sudah bekerja dengan agen-agent wisata di Kota Nha Trang dan Kota Can Tho guna menyosialisasikan paket-paket wisata ke Thailand, dan 1.000 orang telah membeli paket-paket wisata ke Thailand. Pada waktu mendatang, TAT berencana melakukan konektivitas dengan agent-agen wisata seperti TripU (diselenggarakan Perusahaan wisata Viettravel) dan iVIVU.com (website pemesanan hotel dan paket tour wisata online di Vietnam) agar warga bisa langsung memesan layanan wisata di internet. 

Komentar

Yang lain