Sekretaris Jenderal KS PKV, Nguyen Phu Trong membacakan pidato di depan Pembukaan Kongres XI Liga Pemuda Komunis Ho Chi Minh. (Foto: Website Liga Liga Pemuda)

Slogan aksi Kongres tersebut yalah: “Kaum remaja Vietnam menjadi pelopor, berkapabilitas, bersatu, kreatif dan bekembang”, memanifestasikan tekat tidak henti-hentinya membarui isi, metode aktivitas dari organisasi Liga Pemuda  untuk memenuhi tuntutan situasi baru, layak sebagai barisan cadangan yang tepercaya dari Partai Komunis Vietnam, adalah sekolahan sosialis dari kaum pemuda, mewakili, memikirkan dan membela kepentinganyang sah dan pada tempatnya dari kaum pemuda.

Mengembangkan tenaga remaja demi pembaruan dan perkembangan Tanah Air

Selama 5 tahun ini, Partai dan Negara Vietnam terus memberlakukan banyak haluan dan kebijakan yang penting, menciptakan syarat yang kondusif untuk memikirkan, merawat, memupuk dan mengembangkan peranan dna tanggung jawab kaum pemuda. Dengan dipimpin oleh Partai Komunis Vietnam, Liga Pemuda Komunis Ho Chi Minh dan kaum pemuda telah menggeliat secara komprehensif, bertanggung jawab terhadap diri sendiri, keluarga dan masyarakat. Pendidikan tradisi telah membantu kaum remaja selalu percaya pada kepemimpinan dari Partai Komunis dan perkembangan Tanah Air, memanifestasikan dengan jelas  semangat patriotisme dan semangat kebanggaan bangsa.

Saudara Le Quoc Phong, Sekretaris Pertama Liga Pemuda Komunis Ho Chi Minh . (Foto:Website Liga Pemuda)

Pada masa bakti lalu, semua gerakan yang dicanangkan Liga Pemuda Komunis Ho Chi Minh mengalami pekembangan baru, memanifestasikan secara jelas peranan pembidas dan semangat sukarela dan kreatif dari para anggota Liga Pemuda Komunis Ho Chi Minh dan pemuda dalam mengembangkan sosial-ekonomi, menjamin pertahanan dan keamanan, memberikan sumbangan aktif kepada proses memperkuat industrialisasi, modernisasi Tanah Aiir dan integrasi internasional. Liga Pemuda Komunis Ho Chi Minh dan gerakan-gerakan yang dicanangkan Liga Pemuda juga menciptakan lingkungan yang kaya raya dan luas untuk mengembangkan dan menggembleng kaum pemuda. Melalui itu memberikan  hasil-guna yang praksis, turut memecahkan secara lebih baik kebutuhan dan aspirasi, menjamin hak dan kepentingan yang pada tempatnya dari kaum pemuda  Saudara Le Quoc Phong, Sekretaris Pertama Liga Pemuda Komunis Ho Chi Minh memberitahukan:

“Misalnya, kisah-kisah tentang belajar dan kisah tentang sart-up, lapangan kerja, meneggakkan usaha dan lain-lain….masalah-nya yalah bagaimana metode melaksankaannya dan mengorganisasi aktivitas-aktivitas ini semakin baru, semakin modern dan lebih atraktif terhadap kaum pemuda. Justru semua hal itu akan bisa menciptakan daya tarik dan menyerap para pemuda dalam gerakan-gerakan Liga Pemuda. Dari aktivitas Liga Pemuda, bisa membantukaum pemuda menambahkan ilham dan berbagi ide, menyumbangkan gagasan-nyaagar bersama dengan Liga Pemuda merancang aktivitas-aktivitas untuk kaum pemuda”.

Selama lima tahun ini, ada 16 juta  anggota Liga Pemuda Komunis dan pemuda yang berpartisipasi dalam aktivitas-aktivitas pembidas Liga Pemuda. Ini merupakan angka yang meyakinkan tentang gerakan pemuda pembidas ikut menjaga Tanah Air dan membangun Tanah Air.

Menuju ke pembangunan satu generasi pemuda Vietnam yang patriotik, berkapabilitas dan kreatif.

Pada masa bakti mendatang, organisasi Liga Pemuda Komunis Ho Chi Minh menargetkan akan tidak henti-hentinya melakukan pembaruan, menjadi pelopor pembidas, menerima dan melaksanakan secara baik pekerjaan-pekerjaan yang sulit dan baru yang terkait dengan tuntutan Tanah Air dan kaum pemuda dalam mengembangkan sosial-ekonomi. Untuk melakukan secara baik target itu, semua program dan gerakan yang dituju oleh Liga Pemuda Komunis Ho Chi Minh  berfokus membangkitkan kearifan, semangat patrotisme dan tenaga remaja dari kaum pemuda. Di antaranya membarui secara kuat aktivitas-aktivitas sukarela, menganggapnya sebagai fundasi dan dasar untuk mengembangkan peranan dan kearifan kaum remaja. Organisasi Liga Pemuda juga memperhatikan lebih lanjut lagi  aktivitas-aktivitas yang kreatif,  menguasai ilmu pengetahuan-teknologi dari kaum remaja pada saat Revolusi Industri keempat sedang mengalami dampak-dampak yang kuat  terhadap Vietnam. Saudara Le Quoc Phong menambahkan: “Kami tetap menetapkan membangun model percontohan kaum pemuda Vietnam dalam periode baru dengan kriterium yang teramat kongkrit tentang ide revolusioner dan kepercayaan pada Partai Komunis dan   pada perkembangan Tanah Air. Atau tentang tuntutan tentang semangat patriotisme, kejujuran, kreativitas dan  faktor mandiri dan kapabilitas  dari anggota Liga Pemuda yang semuanya dibahas untuk mencari nilai-nilai watak yang perlu dimiliki oleh kaum pemuda Vietnam. Khususnya pada latar belakang Revolusi Industri 4.0, perkembangan dan integrasi  yang dijalankan  Vietnam semakin  ekstensif dan intensif, dengan fundasi itu, kami menetapkan tiga gerakan pemuda yang sukarela, kaum remaja yang kreatif,  kaum remaja  pembidas untuk membela Tanah Air”.

Organisasi Liga Pemuda Komunis Ho Chi Minh  juga siap  berjalan seiring dengan kaum pemuda dalam belajar, melakukan usaha start-up,menggembleng mengembangan kemampuan, meningkatkan jiwa, menggembleng dan mengembangkan kehidupan kultural dan spirituil. Satu isi penting yang lain juga terfokus dilaksanakan oleh pemimpin Liga Pemuda berbagai tingkat ialah menjunjung tinggi, membangkitkan  secara kuat tanggung jawab kaum pemuda dalam menghadapi semua kesulitan dan tantangan dalam membangun dan membela Tanah Air.