Meningkatkan peranan komunitas dalam pekerjaan mencegah dan memberantas korupsi

(VOVworld) – Menurut mekanisme evaluasi pelaksanaan Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang pemberantasan korupsi, Vietnam tergolong dalam kelompok negara yang menyelesaikan secara paling baik proses evaluasi pertama dari Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang pencegahan dan pemberantasan korupsi. Pekerjaan mencegah dan memberantas korupsi di Vietnam juga mendapat penilaian tinggi sebagai satu misal yang tipikel tentang pelaksanaan mekanisme pelaksanaanPerserikatan Bangsa-Bangsa tentang Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi, khususnya proses pertama. Hal ini merupakan hasil dari tekat Partai, Negara, Pemerintah dan khusus-nya sumbangan-sumbangan aktif yang diberikan rakyat dan komunitas dalam perjuangan mencegah dan memberantas korupsi. 

Meningkatkan peranan komunitas dalam pekerjaan mencegah dan memberantas korupsi - ảnh 1
Para pemenang hadiah dalam sayembara  mengarang tentang  pencegahan
dan pemberantasan
 korupsi.
(Foto:vietnamplus.vn).

  Di depan Persidangan ke-8 angkatan ke-11, pada 29 November 2005, Undang-Undang mengenai Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi diesahkan oleh Majelis Nasional Republik Sosialis Vietnam dan menjadi efektif dari 1 Juni 2006 untuk memanifestasikan tekat tinggi Partai, Negara dan rakyat Vietnam dalam perjuangan mencegah dan memberantas korupsi. Diantaranya, pencegahan dan pemberantasan korupsi merupakan satu pilar, memainkan peranan penting dalam Undang-Undang mengenai Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi. Undang-undang Vietnam yang sedang berlaku menetapkan secara cukup langkah mencegah dan memberantas korupsi yang sedang diterapkan banyak negara di dunia sekarang ini.

Rakyat adalah faktor penting dan proaktif dalam mencegah dan memberantas korupsi

Pada waktu lalu, pekerjaan mencegah dan memberantas korupsi di Vietnam mengalami perbaikan  yang berarti karena adanya kebersamaan bertindak dari publik, sektor swasta, lembaga-lembaga swadaya masyarakat, semua ormas sosial, berbagai media massa dan rakyat. Ibu Dao Thi Nga, Direktur Eksekutif Organisasi Menuju ke Keterbukaan menegaskan sumbangan-sumbangan yang diberikan rakyat dalam pekerjaan mencegah dan memberantas korupsi dan beranggapan bahwa rakyat justru merupakan faktor-faktor penting dan aktif dalam menemukan, mencegah dan memukul mundur korupsi. Dia mengatakan: Warga bisa menggugat perilaku-perilaku korupsi, membantu mengawas aktivitas-aktivitas badan-badan fungsional, dari situ meningkatkan tanggung jawab tentang penjelasan dari badan-badan Negara, memberikan sumbangan dalam membangun kebijakan dan naskah prundang-undangan dari Negara. Setiap warga juga bisa melaksanakan prinsip lurus dan bersih serta menggalakkan sanak keluarga melakukannya, dengan begitu setiap warga telah memberikan sumbangan aktif dalam mencegah perilaku-perilaku  korupsi.

Pemimpin Partai, Negara dan Pemerintah Vietnam selalu menjunjung tinggi dan menggelarkan solusi-solusi memperkuat peranan dan partisipasi dari rakyat dalam mencegah dan memberantas  korupsi, oleh karena itu,  pemahaman rakyat  tentang peranan, kepentingan dan tanggung jawabnya  dalam mencegah dan memberantas korupsi telah meningkat secara berarti. Inspektor Jenderal Pemerintah Vietnam, Huynh Phong Tranh memberitahukan: “Perlu menjamin agar rakyat bisa mendekati informasi yang menyeluruh menurut kententuan undang-undang, membentuk kanal-kanal bagi rakyat, berbagai unsur dan sektor di kalangan masyarakat untuk bisa turut menyumbangkan ide dan gagasan praksis tentang pencegahan dan pemberantas korupsi. Aksi-aksi kongkrit itu merupakan manifestasi setinggi-tingginya dari dukungan yang diberikan oleh rakyat kepada Partai dan Negara, kebulatan pendapat dari seluruh sistim politik  untuk  berpadu tenaga dalam mencegah, memberantas, memukul mundur korupsi demi perkembangan.


Mengkongkritkan peranan rakyat melalui gagasan-gagasan mencegah dan memberantas  korupsi
.

Hari Inovasi Vietnam-2009 (VID) dengan tema: “Meningkatkan tanggung jawab dan  transparansi, mengurangi korupsi” adalah program pertama yang diselenggarakan oleh Inspektorat Pemerintah Vietnam berkoordinasi dengan Bank Dunia di Vietnam dengan tujuan menciptakan peluang bagi rakyat untuk bisa menyumbangkan gagasan, memberikan sumbangan praksis pada perkembangan daerah dan komunitas; bersamaan itu menyumbangkan ide yang kreatif untuk membuat upaya keras dalam perjuangan mencegah dan memberantas korupsi menjadi lebih praksis dan efektif. Menyusul pelaksanaan VID-2009, rangkaian program: “Gagasan mencegah dan memberantas korupsi di Vietnam (VACI-2011, VACI-2013, VACI-2014) lahir dengan sponsor Bank Dunia, Kementerian Pengembangan Internasional Kerajaan Inggeris dan beberapa donor lain dengan tujuan  menggerakkan  partisipasi  positif  dari seluruh masyarakat  untuk merealisasi solusi-solusi mencegah dan memberantas korupsi  di basis.

Dengan satu metode pendekatan yang sepenuh-nya baru, pendekatan dari tingkat basis dan berfokus mengajukan langkah-langkah kongkrit untuk memecahkan masalah-masalah yang sedang mendapat perhatian dari seluruh masyarakat yalah peningkatan tanggung jawab, transparansi dan berangsur-angsur menghapuskan korupsi dari kehidupan masyarakat.Nguyen Huu Loc, Penjabat Kepala Direktorat urusan Kerjasama Internasional dari Badan Inspektorat Pemerintah Vietnam memberitahukan: “ VID-2009 dan VACI pada hakekatnya adalah aktivitas menggandakan gagasan-gagasan dari seluruh masyarakat; telah membuktikan sifat kreatif dan kepraksisan, melalui itu memperkuat lebih lanjut lagi partisipasi aktif dan efektif dari rakyat dan masyarakat dalam pekerjaan mencegah dan memberantas korupsi

Setelah sukses yang dicapai VID 2009 dan VACI, Badan Inspektorat Pemerintah Vietnam terus melaksanakan program “Melipat-gandakan gagasan tentang pencegahan dan pemberantasan korupsi”. Program ini digelarkan dengan keinginan  guna memperkuat lebih lanjut lagi partisipasi rakyat pada usaha mencegah dan memberantas korupsi serta menjamin kesinambingan semua prestasi yang sudah dicapai, dalam kerangka proyek “Memperkuat kemampuan pelaksanaan Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang pencegahan dan pemberantasan korupsi dan peranan semua subyek di luar sektor Negara untuk membantu pekerjaan Pemerintah dalam mencegah dan memberantas korupsi Vietnam”(AC-UNCAC) yang disponsori oleh program perkembangan Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Pekerjaan komunikasi dan sosialisasi untuk meningkatkan pemahaman rakyat tentang korupsi, merangsang partisipasi yang aktif, dan berinisiatif dari rakyat memainkan peranan penting dalam pekerjaan mencegah dan memberantas korupsi. Berkat adanya bantuan aktif dari rakyat melalui gagasan-gagasan, ide yang kreatif maka aktivitas badan-badan Negara, pemerintahan berbagai tingkat telah menjadi lebih tranparans lagi, tanggung jawab pemaparan lebih tinggi, menjamin mekanisme dialog yang terbuka dan lebih permanen dengan rakyat, banyak kasus pelanggaran telah ditangani secara serius, turut mendatangkan transparansi kepada masyarakat./.


Komentar

Yang lain