Selama bertahun-tahun ini, citra Letnan Satu Keamanan Publik yang bernama Duong Hai Anh setiap pekan datang di sekolahan-sekolahan di kabupaten pegunungan perbatasan di Provinsi Son La telah menjadi beken di kalangan anak-anak. Pada tahun 2019, saat berusia 23 tahun, setelah menamatkan Akademi Polisi Rakyat, dia dilimpahkan tugas untuk bekerja di Keamanan Publik Kabupaten Moc Chau (Son La). Dalam kunjungan-kunjungan kerjanya di berbagai dusun dan desa, dia secara rutin menyaksikan anak-anak yang pergi ke sekolah dengan rantang makan siang yang hanya berisi nasi putih dan garam saja. Oleh karena itu, dia punya ide membentuk proyek: “Memelihara Anak-Anak Moc Chau”, proyek tersebut resmi dilaksanakan pada bulan Januari tahun 2021.

Letnan Satu Keamanan Publik, Duong Hai Anh berfoto dengan anak-anak dan orang tuanya (Foto" VOV)

Hingga sekarang, proyek “ Memelihara anak-anak Moc Chau” dari Letnan Satu Duong Hai Anh, Sekretaris Liga Pemuda Keamanan Publik Provinsi Son La telah menghubungi banyak organisasi, indivisu, dermawan di dalam dan di luar provinsi, menciptakan sumber daya untuk membantu anak-anak mendapatkan makanan yang bergizi ketika bersekolah. Tidak hanya digelar di Kabupaten Moc Chau saja, proyek tersebut juga digelar di Kabupaten Van Ho dan Kabupaten Bac Yen. Bu guru Dang Thi Hai Luyen, Sekolah Pha Luong, Kecamatan Chieng Son, Kabupaten Moc Chau memberitahukan:                                  

“Dulu, ketika proyek tersebut belum digelar, usaha menggerakkan anak-anak untuk bersekolah mengalami banyak kesulitan. Sejak proyek tersebut digelar, maka orang tua mereka sangat gembira dan tenang membolehkan anak-anaknya bersekolah. Jumlah anak-anak yang bersekolah mencapai seratus persen”.

Dalam proses ke basis, Duong Hai Anh melihat bahwa selain mengalami kekurangan makanan, para pelajar di beberapa sekolahan harus belajar di sekolah-sekolah yang sudah terdegradasi dan kondisi hidup tidak terjamin. Dari kenyataan itu, Proyek “Kebahagiaan untuk Anak-Anak” telah lahir dan digelar seiring dengan proyek “Memelihara Anakk-Anak Moc Chau”. Proyek “Kebahagiaan untuk Anak-Anak” bertujuan menghapuskan sekolahan-sekolahan sementara, dan diganti dengan kelas-kelas dari beton yang dibangun besar dan luas  untuk membantu penggalan jalan pembelajaran dari anak anak. Hingga sekarang, proyek tersebut telah melaksanakan 12 proyek kecil, membantu untuk membangun rumah, memberi kepada para pelajar baju hangat, selimut hangat, penyaring air, lemari buku, lemari mainan lama, dan sebagainya.

Satu perjalanan amal di dusun (Foto; VOV)

Menurut data statistik, hingga sekarang, proyek “Kebahagiaan untuk Anak-Anak” khususnya telah membangun lima buah rumah baru dan 14 sekolahan di berbagai kabupaten seperti Moc Chau, Phu Yen, Bac Yen, Song Ma, dan Yen Chau di Provinsi Son La. Total biaya untuk menggelar dua proyek “Memelihara Anak-Anak Moc Chau” dan “Kebahagiaan untuk Anak-Anak” mencapai lebih dari 11 miliar VND (sama dengan 450.000 USD). Ketika berbagi tentang rencana-rencana masa depan, Letnan Satu Duong Hai Anh mengatakan:

“Menurut survei, di seluruh Provinsi Son La ada sekitar 14.000 anak-anak yang membutuhan bantuan. Pada waktu mendatang, saya akan menggelar proyek “Memelihara Anak-Anak” ke kabupaten-kabupaten yang mengalami kesulitan untuk membantu anak-anak bersekolah. Selain itu, di Provinsi Son La juga ada 30-40 cabang sekolah dengan rumah pondok jerami, kami akan membantu untuk membangun cabang-cabang sekolah agar para orang tua  pelajar dan para guru dengan tenang bekerja”.

Ketika berbagi tentang pekerjaan-pekerjaan amalnya, Duong Hai Anh memberitahukan, bagi dia kebahagiaan adalah berbagi dan membantu orang di sekitarnya. Dengan hati dan semangat terhadap gerakan amal, dia telah mendapat banyak penghargaan yang bernilai. Selain penghargaan menjadi salah seorang di antara 10 pemuda Vietnam tipikal tahun 2022, dia juga mendapat Penghargaan Sukarela Nasional tahun 2021; Piagam pujian dari Perdana Menteri tentang prestasi tipikal dalam belajar dan bertindak sesuai dengan pikiran, moral, dan gaya Presiden Ho Chi Minh tahun 2022; Pemuda tipikal yang bertindak sesuai dengan ajaran Presiden Ho Chi Minh selama enam tahun terus-menerus (dari tahun 2017 hingga tahun 2022), dan 50 Teladan “Tindakan yang baik” tahun 2022. /.