Presiden AS : Perlu mengenakan sanksi lebih keras terhadap RDRK

(VOVworld) - Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump menyatakan bahwa Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) perlu siap mengenakan sanksi-sanksi lebih keras terhadap Republik Demokrasi Rakyat Korea (RDRK) pada latar belakang eskalasi ketegangan yang bersangkutan dengan program nuklir dan rudal Pyong Yang.


Presiden AS : Perlu mengenakan sanksi lebih keras terhadap RDRK - ảnh 1
Presiden AS Donald Trump
(foto : baomoi.com)


Ketika berbicara di depan para Duta Besar negara anggota DK PBB, Senin (24/4), Presiden Donald Trump menekankan program nuklir Pyong Yang merupakan ancaman benar terhadap dunia. Menurut kalangan otoritas AS, sanksi-sanksi yang perlu lebih diperkeras terdiri dari melakukan embargo terhadap minyak tambang, melarang maskapai penerbangan RDRK beraktivitas, mencegah kapal-kapal kargo  dan mengenakan sanksi terhadap bank asing yang bekerjasama dengan Pyong Yang.

Sebelumnya, Selasa (25/4), Kantor Berita “Yonhap” menyatakan bahwa AS telah mengirim banyak senjata strategis ke semenanjung Korea untuk melakukan latihan berskala besar di wilayah laut di dekat kawasan ini. Sekarang, kapal induk bertenaga nuklir AS, Carl Vinson akan datang ke kawasan semenanjung Korea pada 26-27/4 sementara itu kapal selam nuklir USS Michigan telah tiba di pelabuhan Busan pada Selasa ( 25/4).

Komentar

Yang lain