Thailand dan Filipina menegaskan perlunya menjaga perdamaian dan kestabilan di Laut Timur

(VOVworld) - Presiden Filipina, Rodrigo Duterte yang sedang melakukan kunjungan di Thailand, pada Selasa (21 Maret), telah mengadakan pembicaraan dengan Perdana Menteri (PM) Thailand, Prayuth Chan-ocha untuk berbahas tentang banyak masalah yang menjadi minat bersama, diantaranya ada sengketa di Laut Timur.


Thailand dan Filipina menegaskan perlunya menjaga perdamaian dan kestabilan di Laut Timur - ảnh 1 Presiden Filipina, Rodrigo Duterte (kiri) dan Perdana Menteri Thailand, Prayuth Chan-ocha
(Foto: Kantor Berita Vietnam)


Ketika berbicara di depan jumpa pers setelah pembicaraan tersebut, PM Prayuth Chan-ocha dan Presiden Rodrigo Duterte menekankan perluna melaksanakan DOC tahun 2002 secara efektif dan menyempurnakan kerangka COC pada tahun ini. Dua pihak juga sepakat menjaga perdamaian, kestabilan, keamanan, kebebasan maritim dan penerbangan di Laut Timur demi kepentingan dari semua negara di kawasan dan di luar kawasan. Presiden Rodrigo Duterte  menegaskaan komitmen kerjasama dengan Thailand dan semua pihak bersangkutan untuk memperkuat kerjasama maritim, menjaga perdamaian dan kestabilan di laut.

Tentang kerjasama bilateral, dua pemimpin berbahas tentang kerjasama keamanan, khususnya masalah anti kriminalitas narkotika, berbagai informasi intelijen dan memecahkan masalah-masalah di kawasan Mindanao yang mengalami distabilitas di Filipinan Selatan. Dua pihak juga berbahas tentang langkah-langkah untuk mendorong perdagangan dan investasi antara dua negara dan keketuaan bergilir ASEAN yang dipegang oleh Manila.

Menurut rencana, Presiden Rodrigo Duterte  akan mengadakan pertemuan-pertemuan  dengan badan-badan usaha Thailand dan komunitas orang Filipina di Thailand.

Komentar

Yang lain